Ramadan 2025 di Malang Raya: Jadwal Imsak, Salat, dan Tata Cara Niat Puasa

Ramadan 2025 di Malang Raya: Panduan Lengkap Waktu Imsak dan Salat

Bulan Ramadan 1446 H telah tiba, membawa berkah dan kesempatan bagi umat muslim di seluruh dunia untuk meningkatkan ketaqwaan melalui ibadah puasa. Bagi masyarakat Malang Raya, mengetahui jadwal imsak dan salat menjadi hal krusial untuk menjalankan ibadah puasa dengan khusyuk dan tepat waktu. Menentukan waktu sahur dan berbuka puasa dengan akurat memastikan ibadah puasa dijalankan sesuai tuntunan agama. Berikut ini adalah jadwal imsak dan waktu salat lima waktu untuk wilayah Malang Raya pada Rabu, 19 Maret 2025, yang dirujuk dari data detikHikmah.

Jadwal Imsak dan Salat di Malang Raya (19 Maret 2025)

Perbedaan waktu imsak dan subuh yang relatif singkat, kurang lebih 10 menit, menekankan pentingnya mempersiapkan sahur sebelum waktu imsak tiba. Anjuran Rasulullah SAW untuk mengakhirkan sahur sembari tetap memperhatikan waktu imsak, bertujuan agar tubuh memiliki energi yang cukup untuk menjalankan aktivitas sehari-hari selama berpuasa.

Berikut rincian waktu imsak dan salat di berbagai wilayah Malang Raya:

  • Kota Malang:

    • Imsak: 04.09 WIB
    • Subuh: 04.19 WIB
    • Zuhur: 11.41 WIB
    • Ashar: 14.52 WIB
    • Magrib: 17.44 WIB
    • Isya: 18.53 WIB
  • Kabupaten Malang:

    • Imsak: 04.09 WIB
    • Subuh: 04.19 WIB
    • Zuhur: 11.41 WIB
    • Ashar: 14.53 WIB
    • Magrib: 17.44 WIB
    • Isya: 18.53 WIB
  • Kota Batu:

    • Imsak: 04.09 WIB
    • Subuh: 04.19 WIB
    • Zuhur: 11.41 WIB
    • Ashar: 14.52 WIB
    • Magrib: 17.48 WIB
    • Isya: 18.53 WIB

Niat Puasa: Rukun yang Tak Terpisahkan

Selain menjaga waktu makan dan minum, niat merupakan rukun penting dalam ibadah puasa Ramadan. Niat membedakan ibadah puasa dengan sekadar menahan makan dan minum. Terdapat perbedaan pendapat mengenai waktu pelaksanaan niat puasa di kalangan ulama. Mazhab Syafi'i menganjurkan niat dilakukan setiap malam, sementara Mazhab Maliki cukup berniat satu kali di awal Ramadan.

Berdasarkan hadits Rasulullah SAW yang diriwayatkan dalam kitab Hasyiyatul Iqna' oleh Syekh Sulaiman Al-Bujairimi, dijelaskan pentingnya niat di malam hari sebelum fajar. Namun, perbedaan pendapat ini tidak mengurangi keutamaan ibadah puasa selama niat tersebut dilandasi keikhlasan karena Allah SWT.

Berikut bacaan niat puasa dalam Bahasa Arab, Latin, dan artinya:

1. Niat Puasa Setiap Hari:

  • Arab: نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هَذِهِ السَّنَةِ لِلّٰهِ تَعَالَى
  • Latin: Nawaitu shauma ghadin 'an ada'i fardhi syahri Ramadhana hadzihis sanati lillahi ta'ala.
  • Artinya: Aku niat berpuasa esok hari untuk menunaikan kewajiban puasa bulan Ramadhan tahun ini, karena Allah Ta'ala.

2. Niat Puasa Sebulan Penuh:

  • Arab: نَوَيْتُ صَوْمَ جَمِيْعِ شَهْرِ رَمَضَانِ هٰذِهِ السَّنَةِ فَرْضًا لِلّٰهِ تَعَالَى
  • Latin: Nawaitu shauma jami'i syahri ramadhani hadzihis sanati fardhan lillahi ta'ala.
  • Artinya: Aku niat berpuasa di sepanjang bulan Ramadan tahun ini dengan mengikuti pendapat Imam Malik, wajib karena Allah Ta'ala.

Sebagai langkah kehati-hatian, disarankan untuk mengikuti Mazhab Syafi'i dengan berniat setiap malam. Namun, mengikuti pendapat Mazhab Maliki juga sah dan dapat menjadi alternatif jika terjadi kelupaan.