Pelebaran Jalan di Sawangan Depok: Upaya Mengurai Kemacetan di Tiga Titik Krusial

Pelebaran Jalan di Sawangan Depok: Upaya Mengurai Kemacetan di Tiga Titik Krusial

Pemerintah Kota Depok tengah gencar berupaya mengatasi permasalahan kemacetan yang kerap terjadi di wilayah Sawangan. Langkah konkrit yang diambil adalah pelebaran jalan di tiga titik yang dinilai menjadi biang keladi kemacetan tersebut. Peninjauan lokasi dilakukan langsung oleh Wali Kota Depok, Supian Suri, pada Selasa (18/3/2024) pukul 09.30 WIB, bersama Anggota Komisi V DPR RI, Sudjatmiko. Kehadiran Sudjatmiko dalam peninjauan ini menandakan komitmen bersama antara pemerintah daerah dan pemerintah pusat dalam menyelesaikan persoalan infrastruktur yang berdampak langsung pada aktivitas warga.

Ketiga titik yang menjadi fokus utama pelebaran jalan tersebut adalah: exit tol Sawangan, Simpang Jalan Keadilan, dan Simpang Parung Bingung menuju Simpang Tugu Batu dekat Sawangan Permai. Berdasarkan observasi langsung di lapangan, Wali Kota Supian Suri mengungkapkan keprihatinannya atas kondisi kemacetan yang sangat parah, terutama pada akhir pekan. "Warga merasakan sendiri betapa parahnya kemacetan di sini, Sabtu-Minggu bisa terjebak hingga 2-3 jam, dari keluar tol sampai Bojongsari," ungkap Supian Suri, menggambarkan betapa signifikannya dampak kemacetan terhadap mobilitas warga. Kondisi ini menunjukkan urgensi dari proyek pelebaran jalan yang sedang direncanakan.

Lebih lanjut, Supian Suri menekankan bahwa ketiga titik tersebut memiliki peran sangat krusial dalam menyebabkan kemacetan. Oleh karena itu, pelebaran jalan menjadi solusi prioritas. Selain pelebaran jalan, pemerintah juga tengah mempertimbangkan rekayasa lalu lintas untuk mengoptimalkan arus kendaraan dan mengurangi kepadatan. "Ikhtiar kami dengan melebarkan jalan di titik-titik krusial ini, diimbangi dengan rekayasa lalu lintas, diharapkan dapat meminimalisir kemacetan," tambahnya.

Sudjatmiko, Anggota Komisi V DPR RI, turut memberikan perhatian terhadap kondisi bangunan ruko yang berhimpitan dengan jalan. Menurutnya, keberadaan ruko yang menempel jalan juga turut memperparah kemacetan. Beliau juga menyoroti perlunya kajian mengenai batas lahan jalan, mengingat perubahan status jalan dari provinsi menjadi nasional. "Kita perlu kajian traffic untuk menentukan jalan mana yang akan diterapkan sistem one way, sambil menunggu proses pelebaran jalan dan manajemen traffic di persimpangan jalan selesai. Tahap selanjutnya adalah menentukan titik awal pelebaran yang akan dilakukan oleh Kementerian PU," jelas Sudjatmiko, menambahkan bahwa sinergi dan perencanaan yang matang sangat penting dalam proyek ini.

Proyek pelebaran jalan di Sawangan ini diharapkan dapat memberikan solusi jangka panjang bagi permasalahan kemacetan yang selama ini dikeluhkan warga. Kerja sama antara pemerintah daerah dan pemerintah pusat, disertai dengan perencanaan yang komprehensif dan kajian yang mendalam, menjadi kunci keberhasilan proyek ini dalam meningkatkan kualitas infrastruktur dan mobilitas warga Depok.