Citroen Indonesia Tawarkan Insentif Baterai Tambahan untuk Pembeli E-C3

Citroen Indonesia meluncurkan strategi inovatif untuk meredam kekhawatiran konsumen terkait masa pakai baterai mobil listrik E-C3. Sebagai nilai tambah, setiap pembelian E-C3 akan disertai dengan baterai cadangan, memberikan jaminan ketenangan bagi para pemiliknya. Inisiatif ini merupakan langkah berani di pasar otomotif Indonesia yang semakin kompetitif di segmen kendaraan listrik.

Program ini secara khusus dirancang untuk menjawab kekhawatiran umum mengenai biaya penggantian baterai yang terbilang mahal. Ferdinan Hendra, Sales and Marketing Division Head Citroen Indonesia, menjelaskan bahwa program ini hadir sebagai solusi komprehensif. "Banyak konsumen yang ragu membeli mobil listrik karena khawatir dengan biaya perbaikan atau penggantian baterai jika terjadi kerusakan," ujar Ferdinan dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (17/3/2025). "Dengan menawarkan baterai cadangan ini, kami ingin menghilangkan keraguan tersebut dan memberikan rasa aman kepada konsumen."

Garansi baterai standar E-C3 sendiri mencapai 7 tahun atau 140.000 kilometer, mana yang tercapai lebih dulu. Namun, dengan adanya baterai cadangan, konsumen memiliki jaminan penggantian baterai yang siap pakai setelah masa garansi berakhir. Baterai cadangan tersebut memiliki spesifikasi yang sama dengan baterai utama, baik dari segi kapasitas (29,2 kWh) maupun jangkauan tempuh (hingga 320 km).

Fleksibelitas menjadi kunci dari program ini. Citroen Indonesia menawarkan dua opsi kepada konsumen. Konsumen dapat memilih untuk menerima baterai cadangan secara langsung sebagai bagian dari pembelian, atau dapat memilih untuk menerima diskon sebagai alternatif. "Kami memberikan pilihan kepada konsumen," jelas Ferdinan. "Jika mereka merasa tidak memerlukan baterai cadangan, mereka dapat memilih untuk menerima diskon sebagai bentuk kompensasi. Hal ini memastikan bahwa setiap konsumen dapat memperoleh manfaat optimal dari program ini."

Langkah berani Citroen Indonesia ini tidak hanya memberikan nilai tambah bagi konsumen tetapi juga menunjukkan komitmen perusahaan terhadap perkembangan pasar kendaraan listrik di Indonesia. Dengan harga E-C3 yang ditawarkan di angka Rp 190 jutaan, penawaran baterai cadangan atau diskon ini diharapkan dapat semakin meningkatkan daya tarik mobil SUV listrik tersebut di pasar dalam negeri dan memperkuat posisi Citroen di persaingan industri otomotif yang semakin dinamis.

Program ini juga mencerminkan strategi Citroen untuk membangun kepercayaan konsumen terhadap teknologi baterai kendaraan listrik. Dengan memberikan jaminan penggantian baterai, Citroen berusaha untuk meminimalisir risiko finansial bagi konsumen dan mendorong adopsi kendaraan listrik secara lebih luas. Ini merupakan sebuah strategi yang cerdas dan berpotensi mengubah persepsi konsumen terhadap kepemilikan mobil listrik di Indonesia.

Rincian Program:

• Garansi Baterai: 7 tahun atau 140.000 km (mana yang tercapai lebih dulu).
• Opsi 1: Baterai cadangan dengan spesifikasi yang sama (29,2 kWh, jangkauan hingga 320 km).
• Opsi 2: Diskon sebagai alternatif pengganti baterai cadangan.
• Harga E-C3: Rp 190 jutaan.