Penembakan Tiga Polisi di Lampung: DPR Desak Usut Tuntas Keterlibatan Oknum TNI
Penembakan Tiga Polisi di Lampung: Desakan Usut Tuntas Keterlibatan Oknum TNI
Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi NasDem, Rudianto Lallo, menyampaikan kecaman keras atas peristiwa penembakan yang mengakibatkan gugurnya tiga personel Polri di Kabupaten Way Kanan, Lampung. Kejadian ini, yang terjadi saat petugas menjalankan tugas penegakan hukum, telah menimbulkan duka mendalam bagi institusi Polri dan masyarakat luas. Rudianto menekankan perlunya penyelidikan yang transparan dan profesional, tanpa pandang bulu, untuk mengungkap seluruh fakta dan memastikan keadilan ditegakkan bagi para korban dan keluarga yang ditinggalkan. Proses hukum yang tegas dan akuntabel menjadi kunci untuk mencegah terulangnya peristiwa serupa di masa mendatang dan menjaga kepercayaan publik terhadap penegakan hukum.
Rudianto menyatakan, "Kehilangan tiga anggota Polri yang gugur dalam menjalankan tugasnya merupakan tragedi yang menyayat hati. Komisi III DPR RI akan mengawal proses penyelidikan kasus ini secara ketat untuk memastikan agar penyelidikan berjalan secara objektif, transparan, dan profesional. Kami mendesak agar tidak ada upaya penghalangan atau intervensi dalam proses tersebut, demi terciptanya keadilan yang sesungguhnya."
Lebih lanjut, Rudianto menyampaikan belasungkawa mendalam kepada keluarga korban. Ia mendesak Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk memastikan seluruh hak para korban, baik hak hukum maupun kesejahteraan keluarga yang ditinggalkan, terpenuhi secara maksimal. Dukungan dan perhatian yang diberikan kepada keluarga korban menjadi bagian penting dari komitmen negara dalam menghargai pengorbanan para anggota Polri yang gugur dalam menjalankan tugas negara.
Keterlibatan Oknum TNI Memerlukan Penindakan Tegas
Terkait dengan informasi adanya keterlibatan oknum TNI dalam peristiwa penembakan ini, Rudianto menegaskan bahwa jika terbukti, hal tersebut tidak dapat dibiarkan begitu saja. Proses hukum yang tegas dan tanpa kompromi harus diterapkan kepada siapa pun yang terlibat, tanpa memandang pangkat atau jabatan. Hal ini penting untuk menjaga integritas dan profesionalitas TNI serta kepercayaan publik terhadap institusi tersebut. Komisi III DPR RI akan terus memantau perkembangan penyelidikan dan memastikan bahwa setiap pelanggaran hukum ditindaklanjuti secara konsisten dan proporsional.
Sementara itu, Kapendam II/Sriwijaya Kolonel Inf Eko Syah Putra Siregar telah mengkonfirmasi penahanan oknum TNI yang diduga terlibat dalam penembakan tersebut di Denpom Lampung. Meskipun detail jumlah dan identitas oknum TNI yang terlibat belum diungkapkan, Eko meminta masyarakat untuk bersabar dan menunggu hasil investigasi secara menyeluruh. Transparansi dan akuntabilitas dalam proses investigasi menjadi krusial untuk membangun kepercayaan masyarakat dan mencegah spekulasi yang dapat mengganggu proses penegakan hukum.
Kesimpulan
Peristiwa penembakan tiga polisi di Lampung ini menuntut respons tegas dan komprehensif dari aparat penegak hukum. Usut tuntas kasus ini tanpa pandang bulu, berikan keadilan bagi para korban dan keluarga, serta jaga kepercayaan publik terhadap institusi keamanan. Proses hukum yang adil dan transparan adalah kunci untuk mencegah peristiwa serupa terjadi di masa depan dan memperkuat rasa keadilan di masyarakat.