Lonjakan Harga Tiket Bus Arus Balik Lebaran 2025 dari Malang: Kenaikan Dua Kali Lipat Picu Kekhawatiran

Lonjakan Harga Tiket Bus Arus Balik Lebaran 2025 dari Malang: Kenaikan Dua Kali Lipat Picu Kekhawatiran

Sejumlah penumpang di Terminal Tipe A Arjosari, Malang, dihadapkan pada kenyataan pahit menjelang arus balik Lebaran 2025. Harga tiket bus mengalami kenaikan signifikan, bahkan mencapai dua kali lipat dari harga normal. Kepala Terminal Tipe A Arjosari Malang, Maria Margareta, mengungkapkan hal ini pada Senin (17/3/2025), membuat kekhawatiran akan meningkatnya beban biaya perjalanan bagi para pemudik yang akan kembali ke daerah asal mereka.

Menurut Maria Margareta, kenaikan harga tiket mencapai 100 persen ini terlihat jelas pada pemesanan tiket online. Rute populer seperti Malang-Jakarta, misalnya, yang biasanya dibanderol sekitar Rp 300.000, kini melonjak hingga Rp 650.000. Fenomena ini dipicu oleh tingginya permintaan tiket arus balik, mengingat banyak pemudik yang telah memesan tiket jauh-jauh hari. Pihak terminal memprediksi dominasi arus balik ini seiring dengan tingginya angka pemudik yang memanfaatkan program Mudik Gratis 2025. Sementara itu, arus mudik diprediksi didominasi oleh para pemudik yang memanfaatkan program tersebut, sehingga arus balik diprediksi akan lebih tinggi volumenya.

Antisipasi terhadap lonjakan penumpang juga telah dilakukan oleh pihak pengelola Terminal Arjosari. Pihak terminal memprediksi peningkatan volume kedatangan dan keberangkatan bus hingga 75 persen dibandingkan hari-hari biasa. Meskipun demikian, hingga saat ini, kondisi di Terminal Arjosari masih terpantau kondusif dan terkendali. Namun, potensi kepadatan tetap menjadi perhatian utama pihak pengelola.

Lebih lanjut, Maria Margareta menjelaskan prediksi komposisi jenis bus yang akan beroperasi selama periode arus balik. Bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) diperkirakan akan mendominasi dibandingkan dengan bus Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP). Hal ini disebabkan oleh kebijakan pemerintah yang melonggarkan aturan perjalanan mudik Lebaran 2025. "Karena tahun ini bebas ya bagi para pemudik, artinya tidak ada aturan-aturan ketat," jelas Maria. Dia memprediksi rute AKAP seperti Jakarta-Malang dan sebaliknya akan menjadi yang tersibuk, sementara rute AKDP seperti Surabaya-Malang, atau Blitar-Malang diperkirakan tidak akan mengalami peningkatan signifikan.

Kenaikan harga tiket ini menjadi sorotan penting, terutama bagi masyarakat yang memiliki keterbatasan ekonomi. Pemerintah dan pihak terkait perlu mencermati situasi ini dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk memastikan aksesibilitas transportasi yang terjangkau bagi seluruh masyarakat selama periode arus mudik dan balik Lebaran.

Berikut beberapa poin penting yang perlu diperhatikan:

  • Kenaikan harga tiket bus arus balik mencapai 100 persen.
  • Rute Malang-Jakarta sebagai contoh kenaikan harga yang signifikan.
  • Prediksi peningkatan volume bus AKAP dibandingkan AKDP.
  • Kondisi Terminal Arjosari masih terpantau kondusif.
  • Kebijakan pemerintah yang melonggarkan aturan mudik Lebaran 2025.