Banjir Bandang Madiun: Satu Warga Hilang Terseret Arus Saat Shalat Maghrib
Banjir Bandang Madiun: Satu Warga Hilang Terseret Arus Saat Shalat Maghrib
Musibah banjir bandang menerjang Desa Dagangan, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun, Jawa Timur pada Sabtu malam, 15 Maret 2025, mengakibatkan satu korban jiwa hilang terseret arus sungai. Korban, Wahyudiono (65 tahun), dilaporkan hanyut saat tengah menunaikan shalat Maghrib di rumahnya. Kejadian tragis ini terjadi usai warga setempat berbuka puasa.
Berdasarkan keterangan Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Madiun, Boby Saktia Putra Lubis, rumah korban ambruk karena pondasinya tergerus derasnya aliran sungai yang meluap. Bagian dapur dan salah satu kamar yang berdekatan dengan sungai mengalami longsor akibat terjangan banjir bandang tersebut. "Kondisi tanah yang tergerus air menyebabkan ambruknya bagian rumah yang berada di tepi sungai," jelas Boby saat dikonfirmasi pada Minggu pagi, 16 Maret 2025.
Saat kejadian, sekitar pukul 18.00 WIB, Wahyudiono tengah melaksanakan shalat Maghrib di sebuah ruangan yang difungsikan sebagai mushola di rumahnya, yang terletak di atas plengsengan sungai. Sementara itu, anggota keluarga lainnya masih berada di ruang makan. Kejadian ini menimbulkan kepanikan dan duka mendalam bagi keluarga korban dan warga sekitar.
Upaya pencarian korban oleh tim gabungan BPBD Kabupaten Madiun dan Basarnas dimulai sejak Sabtu malam. Namun, karena kondisi cuaca yang masih ekstrem dengan curah hujan tinggi dan arus sungai yang deras, pencarian sempat terhambat. "Arus sungai Sungai Catur cukup deras semalam, sehingga pencarian difokuskan kembali pagi ini dengan harapan kondisi lebih kondusif," ungkap Boby. Tim penyelamat telah dan terus berupaya maksimal untuk menemukan korban. Pencarian melibatkan berbagai peralatan dan sumber daya yang dibutuhkan.
Peristiwa ini menjadi pengingat akan pentingnya kewaspadaan dan kesiapsiagaan menghadapi bencana alam, khususnya di daerah rawan banjir. Pemerintah daerah setempat diharapkan dapat meningkatkan upaya mitigasi bencana dan memberikan edukasi kepada masyarakat untuk menghadapi potensi ancaman banjir di masa mendatang. Selain itu, dukungan dan bantuan dari berbagai pihak sangat diperlukan untuk membantu keluarga korban yang sedang berduka dan untuk memastikan keselamatan warga di daerah terdampak.
Berikut beberapa poin penting terkait kejadian ini:
- Korban: Wahyudiono (65 tahun)
- Lokasi: Desa Dagangan, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun, Jawa Timur
- Waktu Kejadian: Sabtu, 15 Maret 2025, sekitar pukul 18.00 WIB
- Penyebab: Banjir bandang yang menggerus pondasi rumah
- Status: Pencarian korban masih berlangsung
- Lembaga yang terlibat: BPBD Kabupaten Madiun dan Basarnas
Semoga korban segera ditemukan dan keluarga diberikan kekuatan dalam menghadapi musibah ini.