PSSI Rekrut Asisten Pelatih Lokal Berstandar Internasional untuk Timnas Indonesia

Pengurus Besar PSSI (PSSI) resmi mengumumkan masuknya pelatih fisik lokal, Sofie Imam Faizal, ke dalam tim pelatih Tim Nasional (Timnas) Indonesia. Keputusan ini diambil setelah melalui proses seleksi ketat yang dipimpin langsung oleh Direktur Teknik Timnas, Patrick Kluivert. Kehadiran Sofie menandai komitmen PSSI untuk mengembangkan talenta lokal dan sekaligus mengintegrasikan standar kepelatihan kelas dunia ke dalam program pembinaan sepak bola nasional.

Sofie, yang merupakan kelahiran Situbondo, Jawa Timur, dan berusia 37 tahun, terpilih dari delapan kandidat pelatih lokal yang meliputi pelatih teknik, fisik, dan fisioterapis. Proses seleksi yang ketat ini memastikan hanya kandidat terbaik yang mampu memenuhi standar kualitas yang ditetapkan oleh tim kepelatihan Timnas di bawah arahan Patrick Kluivert. Kemampuan Sofie dibuktikan dengan lisensi kepelatihan A/AFC, serta Lisensi AFC FITNESS LEVEL 2A dan 2B. Selain kualifikasi formal, pengalamannya yang meliputi bergabungnya dengan Timnas Putri sejak 2018, Persiba Balikpapan (2018), Timnas U-18 (2019), Timnas U-20 (2022), dan Sabah FC, Malaysia (dua tahun), menjadi pertimbangan penting dalam proses seleksi ini.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, dalam keterangan resminya menyatakan kebanggaannya atas terpilihnya Sofie. "Terpilihnya Sofie Imam sesuai kesepakatan dengan Coach Patrick dan tim untuk mengikutsertakan pelatih lokal kita yang punya talenta. Terus terang, standar yang mereka minta tinggi," ujar Erick Thohir. Ia menambahkan, "Bangga jika ada pelatih kita yang bisa memenuhinya. Saya berharap ini jadi kesempatan besar pelatih kita yang sudah bagus dan punya pengalaman untuk lebih meningkatkan kualitasnya." Pernyataan ini menggarisbawahi harapan PSSI agar kolaborasi ini dapat mendorong peningkatan kualitas pelatih lokal melalui transfer pengetahuan dan pengalaman dari para pelatih asing yang berpengalaman di Timnas.

Sofie akan bertugas sebagai asisten pelatih fisik, berkolaborasi dengan Quentin Jacoba. Tugas utamanya adalah meningkatkan kebugaran dan performa pemain Timnas, khususnya dalam menghadapi laga krusial Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Australia pada 20 Maret di Sydney. Integrasi Sofie ke dalam tim pelatih yang juga beranggotakan Denny Landzaat, Alex Pastoor, Gerald Vanenburg (teknik dan strategi), Quentin Jacoba, Leo Echteld, Chesley ten Oever (fisioterapis), Jordy Kluitenberg (video analis), Regi Blinker, dan Bram Verbruggen (team developer) menunjukkan komitmen PSSI untuk membangun tim kepelatihan yang solid dan holistik.

Partisipasi Sofie dalam tim pelatih ini merupakan bagian dari strategi PSSI dalam mengembangkan talenta lokal, mengangkat standar kepelatihan nasional, dan mempersiapkan Timnas Indonesia untuk menghadapi kompetisi internasional dengan lebih baik di masa depan. Kehadiran pelatih lokal yang telah teruji kualitasnya di kancah internasional diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi peningkatan performa Timnas Indonesia di berbagai ajang kompetisi mendatang.