Tim Damkar Jakarta Selatan Evakuasi Bayi dan Warga Lansia Terdampak Banjir Rawajati
Tim Damkar Jakarta Selatan Evakuasi Bayi dan Warga Lansia Terdampak Banjir Rawajati
Petugas Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan berhasil mengevakuasi seorang bayi berusia lima bulan dari rumahnya yang terendam banjir di kawasan Rawajati, Pancoran, Jakarta Selatan, Selasa (4/3/2025). Evakuasi dilakukan menyusul permintaan bantuan dari ibu bayi yang kesulitan menyelamatkan anaknya dari genangan air yang cukup tinggi di sekitar RT 3/RW 1, tak jauh dari Flyover Kalibata.
Kasektor Gulkarmat Jakarta Selatan sektor Pancoran, Imbang Satriana, menjelaskan kronologi evakuasi tersebut. "Ibu bayi tersebut menghubungi kami untuk meminta pertolongan karena anaknya terjebak banjir," ujar Imbang kepada awak media di lokasi kejadian. "Tim kami segera diterjunkan dan berhasil mengevakuasi bayi tersebut dengan selamat menggunakan perahu karet." Proses evakuasi yang dilakukan sejak pukul 05.30 WIB tersebut mengarungi gang sempit dan menantang, membutuhkan kehati-hatian ekstra mengingat kondisi jalan yang tergenang air.
Operasi evakuasi ini memprioritaskan kelompok rentan, yakni anak-anak dan lansia. Selain bayi tersebut, petugas Gulkarmat juga berhasil mengevakuasi sejumlah warga lainnya yang terdampak banjir. "Kami telah mengevakuasi puluhan warga, termasuk lansia dan warga yang sakit. Jumlahnya mencapai belasan orang," ungkap Imbang. Rincian evakuasi meliputi tujuh orang di satu lokasi, sepuluh orang di bawah jembatan, dan sembilan orang di kompleks perumahan lainnya. Tim terus bergerak untuk memastikan semua warga yang terjebak banjir dapat diselamatkan dengan aman.
Imbang menambahkan bahwa petugas menghadapi kendala selama proses evakuasi. Gang-gang sempit dan pagar rumah yang runcing menjadi tantangan tersendiri. "Gang-gang yang sempit dan banyaknya pagar rumah yang runcing menjadi kendala utama. Pagar runcing berpotensi merusak perahu karet kami jika terbentur," jelasnya. Hal ini mengharuskan petugas untuk berhati-hati dan melakukan manuver dengan cermat agar perahu karet tetap utuh dan operasional.
Hingga siang hari, tim Gulkarmat Jakarta Selatan masih terus melakukan pemantauan dan evakuasi warga terdampak banjir di Rawajati. Komitmen untuk menyelamatkan warga, terutama kelompok rentan, menjadi prioritas utama dalam operasi penanggulangan bencana banjir ini. Situasi di lapangan menunjukkan kesigapan dan dedikasi petugas dalam menghadapi tantangan evakuasi di tengah kondisi geografis yang sulit.
Daftar warga yang telah dievakuasi:
- 7 orang di RT 3/RW 1
- 10 orang di bawah jembatan
- 9 orang di kompleks perumahan
Total lebih dari 20 warga telah dievakuasi sampai siang hari.