Kemacetan Jakarta Hampir Paksa Wapres Gibran Gunakan Sepeda Motor Menuju Buka Puasa Bersama Kadin

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka mengalami pengalaman tak terduga saat menghadiri acara buka puasa bersama Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jumat (14/3/2025). Kemacetan yang luar biasa hampir memaksanya untuk meninggalkan kendaraan dinasnya dan melanjutkan perjalanan menuju acara tersebut dengan sepeda motor. Kehadirannya yang sedikit terlambat pun disampaikan langsung kepada para hadirin dengan penuh keramahan dan penjelasan.

"Mohon maaf atas keterlambatan saya. Kondisi lalu lintas yang sangat padat hampir membuat saya memutuskan untuk melanjutkan perjalanan dengan sepeda motor," ujar Gibran dalam sambutannya di acara buka puasa tersebut. Kendati demikian, ia bersyukur masih dapat tiba di lokasi sebelum pukul 18.00 WIB. Kejadian ini menunjukkan tantangan nyata mobilitas di ibu kota, bahkan bagi pejabat setinggi Wakil Presiden. Kemacetan yang dialami Gibran menunjukkan perlunya upaya serius untuk mengatasi masalah kemacetan di Jakarta. Pemerintah perlu terus berinovasi dalam mencari solusi yang efektif dan berkelanjutan untuk mengatasi kemacetan ini.

Lebih lanjut, dalam sambutannya, Gibran juga menyinggung pentingnya keseimbangan dalam program hilirisasi industri nasional. Ia menekankan perlunya pemerintah untuk mempercepat hilirisasi sambil tetap memperhatikan kelestarian lingkungan. Sebagai contoh, Gibran menyebutkan bencana banjir yang terjadi di Bekasi dan Sukabumi sebagai dampak dari kurang pedulinya terhadap lingkungan.

"Tantangan kita adalah mencari titik keseimbangan. Kita genjot hilirisasi, tapi kita juga wajib menjaga lingkungan," tegasnya. Hal senada juga diungkapkan Gibran mengenai sektor pertanian. Ia menyatakan bahwa peningkatan produksi pertanian harus diiringi dengan upaya pelestarian alam. Pesan ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk mengembangkan ekonomi nasional dengan bijak dan berkelanjutan.

Selain membahas isu hilirisasi dan lingkungan, Gibran juga menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Presiden Prabowo Subianto dalam acara tersebut. Acara buka puasa bersama yang dihadiri oleh sejumlah menteri kabinet, termasuk Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dan Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana, berlangsung dengan khidmat. Kehadiran Gibran disambut hangat oleh Ketua Umum Kadin Indonesia Anindya Bakrie dan sejumlah pengurus Kadin lainnya. Pantauan Kompas.com mencatat, Wapres tiba di JCC sekitar pukul 17.44 WIB.

Kehadiran sejumlah pejabat tinggi negara dalam acara buka puasa bersama Kadin ini menunjukkan pentingnya peran dunia usaha dalam pembangunan nasional. Pemerintah akan terus berupaya untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.

Berikut daftar pejabat yang hadir:

• Menko Perekonomian Airlangga Hartarto
• Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi
• Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin
• Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas
• Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana
• Ketua Umum Kadin Indonesia Anindya Bakrie
• Wakil Ketua Umum Koordinator, Bidang Organisasi Komunikasi dan Pemerintahan Daerah Kadin Indonesia, Erwin Aksa