Efisiensi Anggaran: Pemkab Luwu Timur Tunda Program Mudik Gratis Lebaran 2025
Pemkab Luwu Timur Tunda Program Mudik Gratis Lebaran 2025 Akibat Efisiensi Anggaran
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Luwu Timur, Sulawesi Selatan, terpaksa menunda program mudik gratis Lebaran bagi mahasiswa dan warga setempat pada tahun 2025. Keputusan ini diambil sebagai bagian dari langkah strategis pemerintah daerah dalam melakukan efisiensi anggaran yang signifikan. Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Luwu Timur, Abdul Rasyak Salim, menjelaskan bahwa pemangkasan anggaran yang dialami Dishub mencapai hampir Rp 3 miliar memaksa peninjauan ulang terhadap sejumlah program, termasuk program mudik gratis ini.
"Pengurangan anggaran yang cukup besar ini mengharuskan kami untuk memprioritaskan program-program yang dinilai lebih krusial," ujar Salim saat dikonfirmasi pada Jumat, 14 Maret 2025. "Setelah berdiskusi dengan pimpinan, program mudik gratis akhirnya diputuskan untuk dicoret dari daftar anggaran tahun ini." Program mudik gratis ini sebelumnya telah berjalan selama dua tahun berturut-turut, yaitu pada tahun 2023 dan 2024, dengan anggaran masing-masing tahun yang belum dijelaskan secara spesifik. Namun, untuk tahun 2025, anggaran yang telah direncanakan semula mencapai Rp 800 juta, dengan rencana penyediaan 30 unit bus untuk melayani arus mudik dan balik.
Langkah efisiensi anggaran ini berdampak pada penundaan beberapa program lain di Dinas Perhubungan Luwu Timur. Meskipun demikian, Salim menekankan bahwa keputusan ini diambil setelah mempertimbangkan berbagai faktor dan didasarkan pada kebutuhan untuk mengoptimalkan penggunaan dana publik. Ia juga menjelaskan bahwa penundaan program mudik gratis ini bukan berarti penghapusan permanen program tersebut.
"Kami berharap kondisi keuangan daerah dapat membaik di masa mendatang sehingga program ini dapat kembali dijalankan," tambahnya. Salim menambahkan bahwa program ini sangat membantu masyarakat Luwu Timur yang merantau untuk bisa pulang kampung, namun kondisi keuangan daerah mengharuskan pemerintah untuk mengambil langkah sulit. Meskipun demikian, pihaknya tetap mengimbau agar masyarakat Luwu Timur yang hendak mudik lebaran tahun ini untuk tetap mempersiapkan perjalanan dengan matang.
Imbauan Keselamatan Perjalanan Mudik Lebaran
Menyikapi penundaan program mudik gratis ini, Dishub Luwu Timur mengimbau kepada seluruh warga Luwu Timur yang tetap berencana mudik lebaran untuk memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan prima dan mengecek kondisi kesehatan sebelum melakukan perjalanan jauh. Hal ini bertujuan untuk meminimalisir risiko kecelakaan lalu lintas selama perjalanan mudik.
"Kami menekankan pentingnya keselamatan dan keamanan selama perjalanan mudik. Periksa kondisi kendaraan Anda, pastikan kondisi tubuh Anda prima, dan patuhi peraturan lalu lintas," pesannya. Dishub Luwu Timur juga berjanji akan tetap memberikan informasi dan dukungan kepada masyarakat terkait dengan persiapan mudik Lebaran 2025, meskipun program mudik gratis ditunda. Mereka berjanji untuk mencari alternatif solusi dan kemudahan bagi warga yang akan mudik.
Berikut beberapa poin penting terkait penundaan program mudik gratis Lebaran 2025:
- Pemangkasan anggaran Dishub Luwu Timur hampir Rp 3 miliar.
- Anggaran program mudik gratis 2025 semula direncanakan Rp 800 juta dengan 30 unit bus.
- Program mudik gratis telah berjalan selama dua tahun berturut-turut (2023 dan 2024).
- Penundaan program ini bukan berarti penghapusan permanen.
- Imbauan kepada masyarakat untuk mempersiapkan perjalanan mudik dengan matang dan aman.