Kontroversi Anulir Penalti Alvarez: Simeone Kritik Keputusan VAR di Laga Atletico vs Real Madrid

Drama adu penaltiwarnai laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions antara Atletico Madrid dan Real Madrid di Estadio Metropolitano, Kamis (13/3/2025) dini hari WIB. Pertandingan yang berakhir imbang 2-2 setelah perpanjangan waktu, berujung pada kekalahan Atletico 2-4 melalui drama tos-tosan. Namun, sorotan tajam tertuju pada keputusan kontroversial wasit yang menganulir penalti Julian Alvarez, keputusan yang langsung dipertanyakan oleh pelatih Atletico, Diego Simeone.

Atletico sebenarnya berhasil unggul 1-0 lewat gol Conor Gallagher, menyamakan agregat menjadi 2-2. Tensi pertandingan yang tinggi berlanjut hingga babak adu penalti. Alvarez, maju sebagai penendang kedua Atletico saat skor sementara 2-1 untuk keunggulan Real Madrid, sukses menceploskan bola ke gawang meskipun dalam kondisi terpeleset. Skor imbang 2-2 pun tercipta. Namun, intervensi VAR kemudian mengubah segalanya. Wasit, setelah berkonsultasi dengan VAR, memutuskan untuk menganulir gol Alvarez dengan alasan pemain tersebut melakukan dua kali sentuhan bola sebelum tendangan. Keputusan ini pun menjadi titik balik, membuat Atletico kembali tertinggal 1-2 dan akhirnya kalah 2-4.

Kekecewaan mendalam tampak jelas dari raut wajah Simeone. Dalam sesi wawancara pasca-pertandingan, ia secara tegas mempertanyakan validitas keputusan wasit dan teknologi VAR. "Saya telah melihat rekamannya ulang," ujar Simeone kepada awak media, seperti dikutip dari ESPN. "Wasit menyatakan Julian melakukan kontak dengan bola dua kali menggunakan kakinya. Namun, yang menjadi pertanyaan besar adalah, bola tersebut sama sekali tidak bergerak sebelum tendangan dilakukan."

Simeone menekankan keraguannya akan interpretasi peraturan yang diterapkan wasit dan VAR. "Apakah itu gol atau bukan, memang bisa didebatkan," akunya. "Tetapi, terlepas dari keputusan itu, saya sangat bangga dengan penampilan para pemain saya. Mereka berjuang dengan sportif dan pantas mendapatkan pujian." Ia menambahkan, "Pada saat Julian menendang penalti, bola bahkan tidak bergeser sedikit pun. Saya berasumsi bahwa tim VAR telah memeriksa dengan teliti rekaman tersebut. Saya ingin percaya bahwa mereka telah melihat dengan jelas kontak bola tersebut."

Kekalahan ini tentu menyisakan kekecewaan mendalam bagi Atletico Madrid. Namun, kontroversi keputusan wasit yang menganulir penalti Alvarez akan terus menjadi perdebatan di kalangan penggemar sepak bola. Pertanyaan tentang konsistensi penerapan peraturan VAR dan bagaimana wasit menafsirkan kejadian di lapangan akan tetap menjadi sorotan. Ke depannya, perdebatan ini bisa jadi akan memicu diskusi lebih lanjut mengenai implementasi teknologi VAR dalam pertandingan sepak bola profesional.