Banjir Bandang Gunungputri: 5.073 Kepala Keluarga Terdampak, Polres Bogor Terjunkan Tim Evakuasi dan Bantuan Logistik
Banjir Bandang Gunungputri: Ribuan Keluarga Terdampak, Polres Bogor Terjunkan Tim Evakuasi dan Bantuan Logistik
Bencana banjir bandang melanda Kecamatan Gunungputri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, mengakibatkan dampak yang signifikan terhadap kehidupan masyarakat. Data sementara menunjukkan sebanyak 5.073 kepala keluarga (KK) terdampak banjir yang mulai menggenangi pemukiman sejak Senin, 3 Maret 2025. Intensitas hujan tinggi mengakibatkan meluapnya sejumlah sungai, termasuk Sungai Cikeas dan Sungai Cileungsi, sehingga air menggenangi berbagai wilayah, termasuk perumahan Vila Nusa Indah dan Bumi Mutiara. Di Desa Bojongkulur, ketinggian air dilaporkan mencapai dua meter di beberapa titik, memaksa ribuan warga untuk mengungsi.
Sebagai bentuk respon cepat terhadap bencana ini, Polres Bogor, dibantu oleh anggota TNI dan Brimob Resimen 3, langsung bergerak melakukan evakuasi warga ke tempat yang lebih aman. Kapolres Bogor, AKBP Rio Wahyu Anggoro, menjelaskan bahwa fokus utama penanganan bencana diarahkan ke Kecamatan Gunungputri dan Cisarua, mengingat tingginya jumlah warga terdampak. Di Kecamatan Cisarua sebelumnya telah terjadi bencana longsor dan banjir bandang yang mengakibatkan satu korban jiwa. Untuk memastikan kelancaran evakuasi dan penanganan pasca bencana, Polres Bogor telah mendirikan tiga posko tanggap darurat dilengkapi dapur umum, mengingat bulan Ramadan saat ini sedang berlangsung. Upaya ini bertujuan untuk memberikan bantuan makanan dan minuman bagi para pengungsi.
Selain evakuasi, Polres Bogor juga berkolaborasi dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bogor dalam menyediakan layanan kesehatan bagi warga terdampak. Tim medis siap memberikan pertolongan pertama dan perawatan kesehatan dasar kepada masyarakat yang membutuhkan. Petugas pemadam kebakaran dan Brimob juga dikerahkan untuk membantu menyedot genangan air menggunakan pompa air guna mempercepat proses surutnya banjir. Di beberapa perumahan, ketinggian air mencapai hingga lima meter, dan upaya evakuasi masih terus dilakukan menggunakan 14 perahu karet yang telah dikerahkan.
Upaya evakuasi 4.971 KK di tiga perumahan yang terdampak banjir membutuhkan dukungan sumber daya yang lebih besar. Saat ini, pihak berwenang masih membutuhkan tambahan perahu karet untuk mempercepat proses evakuasi, serta bantuan logistik berupa makanan, minuman, obat-obatan, perlengkapan khusus untuk wanita dan anak-anak, serta bantuan dana untuk mendukung operasional tim penanggulangan bencana. Kapolres menghimbau masyarakat untuk tetap waspada dan mengikuti arahan dari petugas, serta berpartisipasi dalam membantu meringankan beban para korban bencana banjir bandang ini.
Situasi Terkini:
- 5.073 KK terdampak banjir di Kecamatan Gunungputri.
- Ketinggian air mencapai 2 meter di Desa Bojongkulur dan 5 meter di beberapa perumahan.
- Tiga posko tanggap darurat telah didirikan dengan dapur umum.
- Evakuasi dilakukan oleh Polres Bogor, TNI, dan Brimob.
- Layanan kesehatan diberikan oleh tim medis Polres Bogor dan Dinkes Bogor.
- Perlu tambahan perahu karet, logistik, dan dana.