Resah Penumpang di Terminal Tanjung Priok: Pedagang Asongan Diduga Lakukan Pemaksaan

Terminal Tanjung Priok, Jakarta Utara, kembali menjadi sorotan terkait kenyamanan dan keamanan bagi para penumpangnya. Keluhan demi keluhan muncul dari para pengguna jasa transportasi bus di terminal tersebut, khususnya mengenai keberadaan pedagang asongan yang diduga melakukan pemaksaan terhadap penumpang.

Zaenal (60), seorang penumpang rutin yang telah menggunakan Terminal Tanjung Priok selama 10 tahun untuk perjalanan ke Magelang, Jawa Tengah, mengungkapkan pengalamannya. Ia menuturkan bahwa dirinya merasa tidak nyaman dengan keberadaan oknum yang berkedok sebagai pedagang asongan. Menurutnya, oknum-oknum ini kerap memaksa penumpang untuk membeli barang dagangan mereka.

"Terkadang yang suka ganggu kayak preman, seolah-olah pedagang asongan dan suka maksa. Kita merasa kurang nyaman, kadang gitu," ujar Zaenal saat diwawancarai di Terminal Tanjung Priok, Jumat (20/6/2025).

Lebih lanjut, Zaenal menceritakan pengalamannya ketika dirinya dipaksa untuk membeli barang dagangan. Meskipun ia sebenarnya tidak ingin membeli, oknum pedagang asongan tersebut terus memaksa dengan alasan barang dagangannya belum laku.

"Saya pernah mengalami, dia bilang 'tolong dong dibeli udah berapa hari enggak laku' maksa terus, tapi kan kita enggak mau beli sebenarnya," jelasnya.

Meski demikian, Zaenal mengakui bahwa kondisi Terminal Tanjung Priok saat ini jauh lebih baik dibandingkan beberapa tahun sebelumnya. Ia menilai tingkat kriminalitas di terminal tersebut telah menurun, sehingga ia merasa lebih aman saat bepergian. Namun, ia tetap berharap agar pihak terkait dapat menertibkan keberadaan pedagang asongan yang melakukan pemaksaan, sehingga kenyamanan penumpang dapat lebih ditingkatkan.

Zaenal berharap agar ke depannya Terminal Tanjung Priok dapat terus berkembang dan semakin tertib. Dengan penertiban yang dilakukan, diharapkan tidak ada lagi pedagang asongan yang memaksa penumpang untuk membeli barang dagangan mereka. Hal ini tentu akan memberikan dampak positif bagi kenyamanan dan keamanan para penumpang yang menggunakan Terminal Tanjung Priok sebagai titik awal atau akhir perjalanan mereka.

Adapun beberapa poin yang menjadi perhatian penumpang:

  • Pemaksaan oleh Pedagang Asongan: Penumpang merasa tidak nyaman dengan tindakan pedagang asongan yang memaksa untuk membeli dagangan.
  • Kenyamanan Terganggu: Keberadaan pedagang asongan yang memaksa tersebut dinilai mengganggu kenyamanan penumpang.
  • Harapan Penertiban: Penumpang berharap agar pihak terkait dapat menertibkan pedagang asongan yang melakukan pemaksaan.

Kondisi Terminal Tanjung Priok Secara Umum:

  • Peningkatan Keamanan: Penumpang menilai kondisi keamanan di Terminal Tanjung Priok saat ini sudah lebih baik dibandingkan sebelumnya.
  • Penurunan Kriminalitas: Tingkat kriminalitas di terminal tersebut disebut mengalami penurunan.
  • Harapan Perbaikan: Penumpang tetap berharap agar Terminal Tanjung Priok dapat terus berkembang dan semakin tertib.