Honda Sukses Uji Coba Roket Reusable, Targetkan Peluncuran Suborbital di Tahun 2029

Honda semakin serius dalam mengembangkan teknologi roket. Anak perusahaannya, Honda R&D Co., Ltd., baru saja menyelesaikan uji coba peluncuran dan pendaratan roket eksperimental yang dirancang untuk dapat digunakan kembali. Uji coba yang berlangsung di Kota Taiki, Hokkaido, Jepang, ini menjadi tonggak penting dalam ambisi Honda untuk merambah ke dunia antariksa.

Roket eksperimental tersebut memiliki panjang 6,3 meter dengan berat 1.312 kg. Roket ini berhasil mencapai ketinggian hampir 300 meter sebelum kemudian mendarat dengan sukses. Keberhasilan pendaratan ini merupakan yang pertama kalinya bagi Honda, sekaligus validasi terhadap teknologi utama yang dikembangkan untuk roket yang dapat digunakan kembali.

Tujuan utama dari uji coba ini adalah untuk memvalidasi dan menguji berbagai teknologi kunci yang diperlukan untuk roket reusable. Beberapa aspek penting yang diuji meliputi:

  • Stabilitas selama penerbangan naik dan turun: Kemampuan roket untuk mempertahankan posisi dan arah yang stabil selama fase peluncuran dan pendaratan sangat krusial untuk keberhasilan misi.
  • Kemampuan pendaratan vertikal: Pendaratan vertikal yang presisi menjadi kunci utama agar roket dapat digunakan kembali dengan aman dan efisien.

Berbeda dengan roket sekali pakai yang hanya digunakan untuk satu kali peluncuran, roket yang dapat digunakan kembali menawarkan potensi penghematan biaya dan efisiensi yang signifikan. Roket reusable memungkinkan peluncuran berulang dalam waktu yang relatif singkat, mengurangi kebutuhan untuk memproduksi roket baru setiap kali ada misi peluncuran.

Global CEO Honda, Toshihiro Mibe, menyampaikan kegembiraannya atas pencapaian ini. Menurutnya, keberhasilan uji coba ini merupakan langkah maju yang signifikan dalam penelitian Honda mengenai roket yang dapat digunakan kembali. Ia juga menegaskan bahwa penelitian roket ini merupakan upaya yang bermakna untuk memanfaatkan kekuatan teknologi yang dimiliki Honda.

Ambisi Honda di bidang antariksa telah diumumkan sejak tahun 2021. Perusahaan bertekad untuk memberikan nilai baru bagi kehidupan manusia melalui pengembangan teknologi antariksa. Honda bermaksud untuk memanfaatkan teknologi inti yang telah dikuasainya, seperti teknologi pembakaran, kontrol, dan robotika, untuk mendorong manusia melampaui batasan waktu, tempat, dan kemampuan.

Fokus utama Honda adalah pengembangan roket yang dapat digunakan kembali. Inisiatif ini didorong oleh impian para insinyur muda Honda yang ingin menerapkan teknologi otomotif untuk membangun roket yang mampu meluncurkan satelit secara mandiri. Honda melihat potensi besar dalam pemanfaatan data satelit di masa depan, dan pengembangan roket reusable merupakan langkah strategis untuk membuka peluang bisnis baru di bidang ini.

Dengan meningkatnya permintaan akan roket peluncur satelit, Honda meyakini bahwa roket yang dapat digunakan kembali akan memainkan peran penting dalam mendukung transportasi berkelanjutan di luar angkasa. Meskipun saat ini masih dalam tahap penelitian awal dan belum ada keputusan final mengenai komersialisasi, Honda menargetkan peluncuran suborbital pertama pada tahun 2029. Target ini menunjukkan keseriusan Honda dalam mengembangkan teknologi roket dan mewujudkan visinya di bidang antariksa.