Mantan Debt Collector Asal Serang Berjuang Raih Pekerjaan Impian di Tengah Ketatnya Persaingan
Di tengah hiruk pikuk Jakarta Utara, tepatnya di Gelanggang Remaja Koja, seorang pria bernama Ahmad tengah berjuang mencari asa. Kisahnya bukan tentang gemerlap ibu kota, melainkan tentang realita pahit pengangguran yang telah menghantuinya selama dua tahun terakhir.
Ahmad, seorang sarjana perbankan syariah berusia 28 tahun asal Serang, Banten, bukanlah wajah asing dalam dunia kerja. Ia pernah mencicipi kerasnya profesi debt collector di sebuah perusahaan leasing, namun hanya bertahan seumur jagung. Hatinya tak tega menagih utang, membuatnya merasa tak cocok dengan tuntutan pekerjaan yang keras.
"Medannya kurang cocok, bagian penagihan tahu sendiri harus galak. Jadi, saya enggak tega," ungkap Ahmad, saat ditemui di job fair tersebut.
Setelah berhenti sebagai debt collector, Ahmad sempat mencoba peruntungan sebagai sales. Namun, lagi-lagi ia merasa tidak menemukan kecocokan. Keputusan untuk keluar dari pekerjaan tersebut ternyata menjadi awal dari masa sulit yang berkepanjangan.
Selama dua tahun menganggur, Ahmad tak patah arang. Ratusan lamaran kerja telah dikirimkan ke berbagai perusahaan. Namun, persaingan yang semakin ketat, terutama dengan banyaknya lulusan baru, membuat peluangnya semakin tipis.
"Sebenarnya kalau sekarang agak sulit, karena kan banyak lulusan baru, sedangkan lapangan pekerjaan enggak sebanyak lulusannya," keluhnya.
Harapan kembali membuncah ketika Ahmad mendengar informasi tentang job fair di Jakarta Utara. Ia rela menempuh perjalanan empat jam menggunakan kereta api demi mengikuti acara tersebut. Informasi mengenai job fair ini didapat dari saudaranya yang melihat video promosi Wali Kota Jakarta Utara.
Ini adalah kali pertama Ahmad mengikuti job fair di Jakarta. Sebelumnya, ia lebih sering mencari pekerjaan di sekitar tempat tinggalnya. Namun, kali ini ia merasa terpanggil untuk mencoba peruntungan di ibu kota.
Dengan semangat membara, Ahmad berharap dapat segera diterima di salah satu perusahaan dan kembali memiliki pendapatan sendiri. Kisahnya adalah potret perjuangan anak muda Indonesia di tengah sulitnya mencari pekerjaan, sebuah realita yang dihadapi banyak orang.
Berikut adalah daftar riwayat pekerjaan Ahmad:
- Debt Collector (3 bulan)
- Sales (Singkat)
Dengan berbekal ijazah sarjana perbankan syariah, Ahmad terus berusaha mencari pekerjaan yang sesuai dengan minat dan kemampuannya. Dia berharap pengalamannya selama ini bisa menjadi modal untuk bersaing di dunia kerja.
Kegigihan Ahmad patut diacungi jempol. Meskipun telah mengalami berbagai penolakan, ia tidak menyerah untuk terus mencari pekerjaan. Semoga usahanya membuahkan hasil dan Ahmad segera mendapatkan pekerjaan yang diimpikannya.
Job fair menjadi salah satu wadah yang diharapkan Ahmad untuk bisa mendapatkan pekerjaan. Banyak perusahaan membuka lowongan pekerjaan di job fair ini. Ahmad berharap bisa memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya.