Perdebatan mengenai kualitas antara Vespa produksi Italia dan Vietnam terus bergulir di kalangan penggemar skuter klasik ini. Banyak yang berpendapat bahwa Vespa buatan Italia unggul dalam hal kualitas pembuatan. Seorang pemilik bengkel skuter Vespa VIP yang berlokasi di Bekasi, Jawa Barat, Dennil Sagita ikut memberikan pandangannya tentang perbedaan ini.

Menurut Dennil, Vespa yang diproduksi di Italia terasa lebih halus dan cenderung minim masalah. Meskipun sama-sama model Sprint, ia merasakan perbedaan signifikan antara versi Italia dan versi Vietnam yang saat ini dipasarkan di Indonesia. Perbedaan ini tidak hanya terbatas pada pengalaman berkendara, tetapi juga mencakup performa dan kenyamanan secara keseluruhan.

"Menurut saya, kualitas pembuatan dan finishing-nya berbeda. Misalnya, saat saya mengendarai Vespa Sprint di Italia pada tahun 2017, terasa perbedaan yang signifikan dibandingkan dengan Sprint yang saya miliki sekarang," ungkap Dennil. Ia menambahkan bahwa Vespa Sprint buatan Italia terasa lebih solid saat dikendarai, dengan detail bodi dan kelistrikan yang lebih rapi dan presisi.

Perbedaan Performa dan Pengalaman Berkendara

Dennil juga menyoroti perbedaan performa antara kedua versi Vespa Sprint ini. "Sejujurnya, meskipun sama-sama motor 150 cc, torsi yang saya rasakan pertama kali sudah berbeda. Mungkin ini hanya pengalaman pribadi saya, tetapi perbedaan ini baru terasa setelah mencoba langsung," jelasnya.

Selain Sprint, Dennil juga membandingkan Vespa LX 2V buatan Italia dan Vietnam. Sebagai pemilik kedua versi tersebut, ia merasa bahwa Vespa LX 2V buatan Italia hampir tidak memiliki keluhan yang berarti. Masalah umum seperti getaran atau gredek-gredek yang sering dikeluhkan oleh pengguna Vespa matik, tidak ia rasakan pada versi Italia.

Sejarah dan Komponen

Vespa LX 2V buatan Italia pernah dipasarkan oleh Sun Motor sekitar tahun 2007-2008 dengan harga sekitar Rp 55 juta (OTR Jakarta). Setelah itu, keagenan Vespa di Indonesia beralih ke PT Piaggio Indonesia (PID). Di bawah agen baru ini, Vespa LX 2V rakitan Vietnam resmi diluncurkan pada ajang Pekan Raya Jakarta (PRJ) tahun 2011.

"Mungkin beberapa komponennya masih menggunakan dari subkontraktor Italia, seperti Magneti Marelli untuk kelistrikan. Tetapi untuk versi produksi Vietnam, sebagian besar subkontraktornya berasal dari Asia," kata Dennil.

Perbedaan ini memberikan gambaran bahwa meskipun keduanya membawa nama Vespa, kualitas dan pengalaman yang ditawarkan oleh Vespa buatan Italia dan Vietnam memiliki perbedaan yang cukup signifikan.