Pemkab Sumbawa Kucurkan Dana 2,5 Miliar Rupiah untuk Beasiswa Calon Dokter dan Apoteker di Universitas Mataram
Pemerintah Kabupaten Sumbawa menunjukkan komitmennya dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) di bidang kesehatan dengan mengalokasikan dana sebesar 2,5 miliar Rupiah untuk program beasiswa pendidikan tinggi. Dana ini secara khusus diperuntukkan bagi calon mahasiswa yang berminat menempuh pendidikan di Fakultas Kedokteran dan Fakultas Farmasi Universitas Mataram (Unram).
Inisiatif ini merupakan buah dari kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Sumbawa dan Unram, yang bertujuan untuk mencetak tenaga kesehatan profesional yang kompeten dan siap berkontribusi bagi pembangunan daerah. Bupati Sumbawa, Syarafuddin Jarot, mengungkapkan bahwa beasiswa ini akan memberikan dukungan finansial yang signifikan bagi mahasiswa terpilih, dengan alokasi 200 juta Rupiah per mahasiswa kedokteran dan 100 juta Rupiah per mahasiswa farmasi.
Fokus utama dari beasiswa ini adalah meringankan beban biaya masuk awal perkuliahan, namun tidak mencakup biaya kuliah per semester (SPP) maupun biaya hidup sehari-hari. Program ini terbuka bagi seluruh siswa berprestasi dari berbagai wilayah di Kabupaten Sumbawa, dengan prioritas diberikan kepada mereka yang berasal dari desa-desa terpencil. Meskipun demikian, mengingat jumlah pendaftar dari wilayah pedesaan masih terbatas, kesempatan ini diperluas untuk menjaring bibit-bibit unggul dari seluruh penjuru kabupaten.
Pada tahap awal implementasi, program beasiswa ini menyediakan kuota untuk 15 mahasiswa, dengan rincian 10 kursi untuk program studi kedokteran dan 5 kursi untuk program studi farmasi. Total dana yang dialokasikan untuk tahap ini mencapai 500 juta Rupiah. Proses seleksi akan dilakukan secara ketat berdasarkan standar nilai akademik dan hasil tes yang ditetapkan oleh pihak Unram, guna memastikan bahwa penerima beasiswa adalah mereka yang benar-benar memiliki potensi dan motivasi untuk sukses dalam bidang studi yang dipilih.
Saat ini, proses pendaftaran beasiswa telah dibuka dan sejumlah siswa telah menunjukkan minatnya untuk mengikuti seleksi. Tahapan seleksi sendiri dijadwalkan akan berlangsung pada tanggal 20 Juni 2025. Bupati Jarot berharap bahwa program beasiswa ini akan menjadi motivasi bagi generasi muda Sumbawa untuk meraih pendidikan tinggi dan berkontribusi bagi kemajuan daerah di masa depan.
Berikut adalah poin penting mengenai beasiswa tersebut:
- Besaran Dana: Rp 2,5 Miliar
- Peruntukan: Mahasiswa Kedokteran (Rp 200 Juta/orang) dan Farmasi (Rp 100 Juta/orang)
- Fokus: Biaya Masuk Awal Kuliah
- Prioritas: Siswa dari Desa Terpencil
- Kuota Tahap Awal: 15 Mahasiswa (10 Kedokteran, 5 Farmasi)
- Proses Seleksi: Standar Nilai dan Tes Unram
- Jadwal Seleksi: 20 Juni 2025