Pemerintah Kota Jakarta Selatan berencana melakukan sterilisasi terhadap babi hutan yang sempat meresahkan warga di kawasan Pejaten Barat, Pasar Minggu. Langkah ini diambil sebagai upaya pengendalian populasi hewan tersebut dan mencegah kejadian serupa di masa mendatang. Pengelola Pejaten Shelter, tempat penampungan sementara babi hutan tersebut, telah mengonfirmasi rencana ini.

Susana Somali, pemilik Pejaten Shelter, menjelaskan bahwa sterilisasi menjadi solusi terbaik untuk mengelola babi hutan yang mereka tampung. Saat ini, terdapat delapan ekor babi hutan di shelter tersebut. Proses sterilisasi akan dilakukan di Bandung, Jawa Barat, mengingat fasilitas yang memadai belum tersedia di Jakarta Selatan. Susana juga menambahkan bahwa kondisi babi hutan yang sempat pingsan saat penangkapan kini telah pulih dan kembali ke shelter.

Insiden babi hutan yang berkeliaran di permukiman warga pada pertengahan Juni lalu sempat viral di media sosial. Kejadian ini memicu kekhawatiran warga dan mendorong pemerintah kota untuk mengambil tindakan pencegahan. Selain sterilisasi, Susana juga berharap dapat bekerja sama dengan pemilik lahan untuk membangun kebun binatang mini atau pusat edukasi. Hal ini diharapkan dapat menjadi solusi jangka panjang dalam penanganan hewan liar di Jakarta.

Pejaten Shelter sendiri menampung berbagai jenis hewan liar, mulai dari anjing, kucing, hingga monyet. Susana menekankan bahwa dirinya bukan seorang kolektor hewan, melainkan memiliki kepedulian terhadap hewan-hewan liar yang terlantar. Ia berharap, dengan adanya kerja sama dari berbagai pihak, penanganan hewan liar di Jakarta dapat dilakukan secara lebih terpadu dan berkelanjutan.

Berikut adalah beberapa poin penting terkait rencana sterilisasi babi hutan di Jakarta Selatan:

• Tujuan: Mengendalikan populasi babi hutan dan mencegah kejadian serupa di masa mendatang.
• Lokasi Sterilisasi: Bandung, Jawa Barat.
• Jumlah Babi Hutan: Delapan ekor.
• Inisiatif Lain: Pengembangan kebun binatang mini atau pusat edukasi.
• Penyedia Shelter: Pejaten Shelter, menampung berbagai jenis hewan liar.