Ancaman Bom, Tim Jibom Sterilisasi Pesawat Jemaah Haji di Kualanamu
markdown MEDAN - Tim Penjinak Bom (Jibom) dari Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) diterjunkan untuk melakukan sterilisasi terhadap sebuah pesawat Saudia Airlines yang mengangkut 442 jemaah haji. Pesawat tersebut melakukan pendaratan darurat di Bandara Internasional Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara, pada Rabu (10/05/2024) siang, setelah adanya indikasi ancaman bom.
Pendaratan darurat dilakukan setelah kru pesawat menerima informasi mengenai potensi ancaman keamanan. Hal ini sontak memicu prosedur keamanan yang ketat di bandara. Setelah pesawat mendarat dengan selamat, seluruh penumpang dievakuasi ke tempat yang aman. Tim Jibom segera bergerak cepat untuk melakukan penyisiran menyeluruh di dalam dan di sekitar pesawat.
Proses sterilisasi meliputi pemeriksaan setiap sudut kabin, bagasi, serta area kargo pesawat. Tim Jibom menggunakan peralatan khusus untuk mendeteksi keberadaan bahan peledak atau benda-benda mencurigakan lainnya. Selain itu, anjing pelacak juga dikerahkan untuk membantu mempercepat proses pencarian.
Menurut keterangan pihak berwenang, ancaman bom ini masih dalam tahap penyelidikan. Pihak kepolisian bekerja sama dengan otoritas bandara dan pihak maskapai penerbangan untuk mengumpulkan informasi lebih lanjut terkait sumber ancaman dan motifnya. Sementara itu, para jemaah haji yang terdampak pendaratan darurat ditempatkan di fasilitas transit bandara sambil menunggu informasi lebih lanjut mengenai penerbangan pengganti.
Insiden ini sempat menyebabkan keterlambatan dan penundaan sejumlah penerbangan di Bandara Kualanamu. Pihak pengelola bandara berupaya untuk memulihkan operasional bandara secepat mungkin setelah proses sterilisasi selesai dan dinyatakan aman. Keamanan dan keselamatan penumpang tetap menjadi prioritas utama dalam penanganan situasi ini.
Berikut adalah beberapa poin penting terkait insiden ini:
- Pendaratan darurat pesawat Saudia Airlines di Kualanamu karena ancaman bom.
- 442 jemaah haji dievakuasi dengan selamat.
- Tim Jibom Polda Sumut melakukan sterilisasi pesawat.
- Penyelidikan sedang berlangsung untuk mengungkap sumber ancaman.
- Operasional bandara berangsur pulih.
Situasi ini menjadi pengingat akan pentingnya kewaspadaan dan kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi ancaman keamanan, khususnya di sektor penerbangan. Pihak berwenang terus meningkatkan koordinasi dan kerjasama untuk memastikan keamanan dan keselamatan seluruh penumpang dan operasional bandara.