Ketersediaan Pangan Murah di Kantor Pos Jatinegara Terbatas: Stok Beras Habis, Distribusi Terkendala

Ketersediaan Pangan Murah di Kantor Pos Jatinegara Terbatas: Stok Beras Habis, Distribusi Terkendala

Program pemerintah untuk menyediakan bahan pokok murah di Kantor Pos selama bulan Ramadan menghadapi kendala distribusi, khususnya di Kantor Pos Jatinegara, Jakarta Timur. Meskipun program ini bertujuan untuk menstabilkan harga dan ketersediaan bahan pokok di pasaran, realitanya berbeda. Dari delapan komoditas yang direncanakan tersedia, hanya beras, gula, dan minyak goreng yang dapat ditemukan di Kantor Pos Jatinegara. Bahkan, stok beras dilaporkan telah habis total.

Kepala Kantor Pos Jatinegara, Edi, menjelaskan bahwa keterbatasan ini disebabkan oleh minimnya pasokan dari Kantor Cabang Utama (KCU) Jakarta Timur di Jalan Pemuda. KCU Pemuda sendiri, yang mendapatkan pasokan langsung dari Bulog, ID Food, dan PT Perkebunan Nusantara III, juga mengalami keterbatasan stok. Kondisi ini mengakibatkan Kantor Pos Jatinegara kesulitan memenuhi permintaan masyarakat akan beras murah. Meskipun permintaan tambahan stok telah diajukan, namun ketersediaan di KCU Pemuda pun sangat terbatas, sehingga pengiriman ulang belum dapat dilakukan. Edi menambahkan, “Beras kemarin saya stok 120 kantong sudah habis setelah beberapa hari. Minta lagi ke (KCU) Pemuda tapi di sana juga tinggal tipis, jadi belum dikirim lagi. Sementara beras kosong, adanya gula sama minyak, minyak juga tinggal dikit.”

Lebih lanjut, Edi menjelaskan mekanisme pembelian yang diberlakukan untuk memastikan pemerataan distribusi. Pembelian dibatasi maksimal dua jenis komoditas per hari per Kartu Tanda Penduduk (KTP), dengan kuantitas maksimal dua unit per komoditas. Pembelian komoditas yang sama pada hari berikutnya dilarang. Kebijakan ini dirancang untuk mencegah penimbunan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab dan memastikan lebih banyak warga mendapatkan manfaat dari program ini. “Untuk satu KTP sehari maksimal dua item, satu item maksimal dua. Katakanlah saya bawa satu KTP nih, bisa beli gula sama beras, gula 2 kg beras dua kantong 5 kg jadi 10 kg,” jelas Edi. “Dia sekarang ambil 2 item, besok mau ambil minyak bisa, tapi besoknya lagi, jangan hari itu. Item yang sama dengan kemarin nggak bisa dibeli lagi,” tambahnya.

Ketiadaan beberapa komoditas seperti daging sapi, kerbau, dan ayam di Kantor Pos Jatinegara disebabkan oleh kurangnya fasilitas penyimpanan dingin. Hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi Kantor Pos dalam menyediakan berbagai macam bahan pokok murah secara lengkap. Ke depannya, perlu adanya koordinasi yang lebih baik antara pihak-pihak terkait, mulai dari Bulog, ID Food, PT Perkebunan Nusantara III, hingga Kantor Pos, untuk memastikan ketersediaan dan distribusi pangan murah yang merata dan lancar, terutama selama bulan Ramadan.


Catatan: Informasi ini berdasarkan wawancara dengan Kepala Kantor Pos Jatinegara pada Selasa, 11 Maret 2025.