Chelsea Dominasi Los Angeles FC di Piala Dunia Antarklub 2025

Chelsea memulai kampanye mereka di Piala Dunia Antarklub 2025 dengan kemenangan impresif 2-0 atas Los Angeles FC (LAFC) dalam pertandingan yang digelar di Mercedes-Benz Stadium, Atlanta. Pertandingan yang berlangsung pada Selasa (17/6/2025) dini hari WIB ini, menunjukkan dominasi The Blues sejak menit awal.

Di bawah arahan pelatih Enzo Maresca, Chelsea tampil dengan kekuatan penuh. Lini depan diisi oleh Nicolas Jackson sebagai ujung tombak, didukung oleh Cole Palmer dan Pedro Neto di sisi sayap. Formasi ini memberikan tekanan konstan pada pertahanan LAFC.

Sejak peluit awal dibunyikan, Chelsea langsung mengambil inisiatif serangan. Mereka menguasai bola dan menciptakan sejumlah peluang berbahaya. Gol pembuka akhirnya tercipta pada menit ke-34 melalui skema serangan balik yang efektif. Nicolas Jackson memberikan umpan matang yang berhasil dikonversi menjadi gol oleh Pedro Neto, membawa Chelsea unggul 1-0 hingga turun minum.

Memasuki babak kedua, Chelsea tidak mengendurkan serangan. Meskipun mendominasi penguasaan bola, mereka kesulitan untuk menambah keunggulan. Maresca kemudian melakukan beberapa perubahan taktik, termasuk memasukkan pemain baru Liam Delap.

Keputusan ini terbukti jitu. Liam Delap, yang menjalani debut resminya bersama Chelsea, langsung memberikan kontribusi signifikan. Pada menit ke-79, Delap memberikan assist kepada Enzo Fernandez. Umpan silang dari sisi kanan berhasil dimanfaatkan dengan baik oleh Fernandez, mengubah skor menjadi 2-0 untuk keunggulan Chelsea.

Skor 2-0 bertahan hingga peluit akhir pertandingan. Kemenangan ini memberikan Chelsea tiga poin penting di Grup D, sementara LAFC harus mengakui keunggulan lawan di laga pembuka mereka.

Berikut adalah susunan pemain yang diturunkan dalam pertandingan:

• Chelsea: Robert Sanchez, Levi Colwill, Tosin Adarabioyo, Marc Cucurella, Reece James, Cole Palmer, Moises Caicedo, Romeo Lavia, Nicola Jackson, Pedro Neto
• Los Angeles FC: Hugo Lloris, Eddie Segura, Aaron Long, Ryan Holingshead, Sergi Palencia, Igor Jesus, Mark Delgado, Timothy Tillman, Jeremy Ebobisse, Denis Bouanga, Nathan Ordaz