Konflik Iran-Israel Hambat Evakuasi Bintang Tottenham Hotspur
Kondisi genting akibat konflik yang berkecamuk antara Iran dan Israel turut berdampak pada dunia olahraga. Manor Solomon, pemain depan Tottenham Hotspur, dilaporkan terjebak di Israel dan belum dapat dievakuasi akibat penutupan wilayah udara dan situasi keamanan yang tidak kondusif.
Konflik yang mulai memanas sejak Jumat, (13/6/2025), telah menyebabkan terganggunya berbagai aktivitas, termasuk penerbangan komersial. Solomon, yang baru saja melangsungkan pernikahan di Israel, kini terpaksa menunda kepulangannya ke Inggris. Pesepakbola berusia 25 tahun ini sebelumnya pulang kampung untuk mengikat janji suci dengan kekasihnya, Dana Voshina, dalam sebuah pesta pernikahan mewah yang digelar di Kahi Events Resorts pada Kamis (12/6/2025), tepat sehari sebelum konflik eskalasi.
Solomon baru saja menyelesaikan masa peminjamannya di Leeds United, di mana ia sukses mengantarkan klub tersebut meraih gelar juara Championship dan promosi ke Premier League musim depan. Kepulangan Solomon ke Tottenham Hotspur kini tertunda akibat situasi yang tidak memungkinkan.
Tidak hanya Solomon, pemain sepak bola lain juga merasakan dampak dari konflik ini. Mehdi Taremi, pemain Inter Milan, dilaporkan berada di Teheran dan tidak dapat bergabung dengan timnya untuk Piala Dunia Antarklub 2025 di Amerika Serikat. Absennya Taremi tentu menjadi kerugian bagi Inter Milan yang akan menghadapi Monterrey pada laga perdana mereka, Rabu (18/6/2025).
Situasi yang dialami Solomon dan Taremi menjadi pengingat bahwa konflik bersenjata tidak hanya berdampak pada aspek politik dan ekonomi, tetapi juga dapat memengaruhi kehidupan individu, termasuk para atlet profesional. Hingga saat ini, belum ada informasi lebih lanjut mengenai kapan Solomon dapat dievakuasi dari Israel. Diharapkan agar konflik ini segera mereda dan situasi kembali kondusif sehingga semua pihak yang terdampak dapat kembali beraktivitas dengan normal.