Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, telah tiba di Singapura untuk memulai serangkaian agenda kenegaraan. Kedatangan Prabowo ini menandai komitmen kuat Indonesia untuk mempererat hubungan dengan negara tetangga tersebut. Menteri Luar Negeri (Menlu) RI, Sugiono, menyampaikan bahwa kunjungan ini akan menjadi platform untuk membahas berbagai isu strategis dan meningkatkan kerja sama bilateral.

Menurut Menlu Sugiono, Presiden Prabowo dijadwalkan untuk memulai agenda kenegaraannya pada pagi hari. Agenda utama meliputi pertemuan dengan Perdana Menteri Singapura, Lawrence Wong, di mana kedua pemimpin akan membahas berbagai topik penting yang menjadi kepentingan bersama. Pertemuan ini merupakan kelanjutan dari komunikasi yang telah terjalin sebelumnya antara kedua kepala negara saat Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN di Kuala Lumpur.

Fokus utama dalam pertemuan bilateral ini adalah pendalaman kerja sama antara Indonesia dan Singapura di berbagai bidang. Kedua negara memiliki hubungan yang erat dan saling menguntungkan, dan kunjungan ini diharapkan dapat membuka peluang baru untuk kolaborasi yang lebih intensif. Beberapa isu yang mungkin dibahas termasuk kerja sama ekonomi, investasi, pertahanan, dan isu-isu regional yang menjadi perhatian bersama.

Presiden Prabowo beserta rombongan terbatas lepas landas dari Pangkalan TNI Angkatan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, dan keberangkatannya dilepas oleh sejumlah pejabat tinggi negara, termasuk Wakil Presiden Gibran Rakabuming. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya kunjungan ini bagi pemerintah Indonesia.

Setibanya di Singapura, Presiden Prabowo akan disambut dalam upacara kenegaraan resmi oleh Presiden Singapura, Tharman Shanmugaratnam, di Parliament House Singapura. Upacara penyambutan ini merupakan simbol penghormatan dan pengakuan atas hubungan diplomatik yang erat antara kedua negara.

Selain pertemuan dengan Perdana Menteri Wong, Presiden Prabowo juga dijadwalkan untuk melakukan courtesy call dengan Presiden Tharman Shanmugaratnam. Pertemuan ini akan menjadi kesempatan bagi kedua pemimpin untuk bertukar pandangan mengenai berbagai isu global dan regional, serta memperkuat hubungan personal antara kedua negara.

Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permana, menambahkan bahwa kunjungan ini akan menjadi momentum strategis untuk memperkuat kemitraan Indonesia dan Singapura di berbagai sektor. Kehadiran Menteri Luar Negeri Sugiono dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya dalam rombongan Presiden Prabowo menunjukkan keseriusan pemerintah Indonesia dalam menjalin kerja sama yang komprehensif dengan Singapura.

Kunjungan kenegaraan ini diharapkan dapat membawa dampak positif bagi hubungan bilateral Indonesia dan Singapura, serta membuka jalan bagi kerja sama yang lebih erat di masa depan. Kedua negara memiliki peran penting dalam menjaga stabilitas dan kemakmuran di kawasan Asia Tenggara, dan kerja sama yang kuat antara keduanya akan memberikan kontribusi yang signifikan bagi pencapaian tujuan tersebut.

Agenda Utama Kunjungan:

• Pertemuan dengan Perdana Menteri Singapura, Lawrence Wong.
• Courtesy call dengan Presiden Singapura, Tharman Shanmugaratnam.
• Upacara penyambutan kenegaraan di Parliament House Singapura.
• Pembahasan isu-isu bilateral dan kerja sama antara kedua negara.
• Pendalaman kerja sama ekonomi, investasi, pertahanan, dan isu-isu regional.