Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri terus berupaya meningkatkan ketertiban dan keselamatan di jalan raya melalui pemanfaatan teknologi digital. Kakorlantas Polri, Irjen Agus Suryonugroho, mengungkapkan bahwa berbagai inovasi digital telah diimplementasikan untuk mempermudah pelayanan publik dan meningkatkan efektivitas tugas kepolisian.

"Transformasi digital menjadi fokus utama Korlantas saat ini. Kami telah mengembangkan berbagai sistem seperti intelijen lalu lintas, E-TLE (Electronic Traffic Law Enforcement), E-BPKB (Buku Pemilik Kendaraan Bermotor Elektronik), aplikasi Signal, dan Sinar. Inisiatif ini bertujuan untuk menyederhanakan pelayanan dan membantu Korlantas dalam merancang rekayasa lalu lintas yang efektif, baik di jalan tol maupun arteri," ujar Irjen Agus.

Selain itu, Irjen Agus juga menyoroti pentingnya Hari Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan yang diperingati setiap tanggal 19 September. Ia menekankan bahwa keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas menjadi prioritas utama.

"Meskipun lalu lintas berjalan aman, selamat, tertib, dan lancar, angka kecelakaan masih menjadi perhatian serius. Semangat Hari Lalu Lintas ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan di jalan," tambahnya.

Irjen Agus mengungkapkan data kecelakaan lalu lintas pada tahun 2024 yang mencatat 26.839 korban jiwa. Data ini menjadi pengingat akan pentingnya upaya berkelanjutan untuk menekan angka kecelakaan.

"Jumlah korban meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas pada tahun 2024 cukup tinggi, mencapai 26.839 orang. Ini menjadi keprihatinan kita bersama. Melalui peringatan Hari Keselamatan Lalu Lintas ini, kami berharap masyarakat dapat lebih berhati-hati dan mengutamakan keselamatan saat berlalu lintas," tegasnya.

Ia juga menambahkan bahwa ketertiban lalu lintas mencerminkan budaya suatu bangsa. Oleh karena itu, penegakan aturan dan ketertiban menjadi kunci untuk mencegah pelanggaran dan mengurangi risiko kecelakaan.

"Kami berharap Hari Keselamatan Lalu Lintas ini membawa dampak positif di masa depan. Minimal, angka kecelakaan lalu lintas dapat menurun, dan pengguna jalan semakin tertib, berhati-hati, serta mengutamakan keselamatan," pungkas Irjen Agus.

Korlantas Polri berkomitmen untuk terus mengembangkan dan mengimplementasikan solusi digital guna menciptakan lingkungan lalu lintas yang lebih aman, tertib, dan efisien bagi seluruh masyarakat.

Berikut adalah beberapa inisiatif digital yang telah diimplementasikan oleh Korlantas Polri:

• Intelijen Lalu Lintas: Sistem yang mengumpulkan dan menganalisis data lalu lintas untuk mengidentifikasi potensi masalah dan meresponsnya secara cepat.
• E-TLE: Sistem penegakan hukum berbasis elektronik yang mendeteksi pelanggaran lalu lintas secara otomatis melalui kamera pengawas.
• E-BPKB: Sistem pengelolaan BPKB secara elektronik yang mempermudah proses administrasi dan mengurangi risiko pemalsuan.
• Aplikasi Signal: Aplikasi yang menyediakan informasi lalu lintas terkini, termasuk kemacetan, kecelakaan, dan penutupan jalan.
• Aplikasi Sinar: Sistem pembayaran pajak kendaraan bermotor secara online yang mempermudah wajib pajak.