Booka Lingerie Kampanyekan Self-Love Melalui Koleksi Pakaian Dalam yang Berdaya
Di tengah arus modernisasi, merek pakaian dalam lokal, Booka Lingerie, hadir dengan membawa pesan mendalam tentang penerimaan dan cinta diri. Melalui koleksi pakaian dalam yang dirancang dengan cermat, Booka mengajak setiap perempuan untuk merayakan keunikan dan keindahan diri mereka sendiri, mulai dari lapisan terdalam.
Khairiyyah Sari, Founder dan Direktur Kreatif Booka Lingerie, mengungkapkan bahwa koleksi ini bukan sekadar tentang pakaian dalam, tetapi tentang sebuah perjalanan untuk mencintai diri sendiri. "Kami percaya bahwa pakaian dalam yang cantik dan nyaman adalah representasi nyata dari self-love," ujarnya. Pemahaman ini lahir dari kesadaran bahwa banyak perempuan masih mengaitkan lingerie dengan sesuatu yang sensual dan eksklusif, padahal esensi sebenarnya adalah tentang kenyamanan dan kepercayaan diri sehari-hari.
Mengubah Persepsi tentang Lingerie
Booka Lingerie hadir untuk mendobrak persepsi yang keliru tentang lingerie. Sari menjelaskan bahwa kata "lingerie" berasal dari Bahasa Perancis yang berarti "pakaian dalam sehari-hari". Oleh karena itu, Booka ingin mengembalikan makna lingerie ke akarnya, yaitu sebagai pakaian yang nyaman dan mendukung aktivitas sehari-hari perempuan.
Didirikan pada November 2020 oleh Khairiyyah Sari bersama Yanti Indrawan dan Ira Jusuf, Booka Lingerie bertujuan untuk menciptakan pakaian dalam yang sesuai dengan iklim tropis Indonesia. Desain Booka mengutamakan kenyamanan dan fungsionalitas, tanpa mengorbankan estetika. Setiap jahitan dibuat dengan cinta dan perhatian, dengan harapan dapat memberikan rasa nyaman dan percaya diri bagi setiap perempuan yang memakainya.
Desain Unik yang Menginspirasi Kepercayaan Diri
Salah satu ciri khas Booka Lingerie adalah desainnya yang bohemian, penuh warna, dan karakter. Setiap produk diberi nama-nama perempuan Indonesia, sebagai bentuk penghormatan dan apresiasi terhadap perempuan Indonesia. Sentuhan personal ini diharapkan dapat membuat produk Booka terasa lebih dekat dan bermakna bagi penggunanya.
Desain yang unik ini juga bertujuan untuk meningkatkan kepercayaan diri perempuan Indonesia. Booka ingin mendorong perempuan untuk lebih berani berbicara tentang kenyamanan payudara dan area intim, hal yang masih dianggap tabu di masyarakat.
Edukasi tentang Kesehatan Area Intim
Selain menghadirkan pakaian dalam yang nyaman, Booka Lingerie juga berkomitmen untuk memberikan edukasi yang terbuka tentang kesehatan area intim perempuan. Dalam acara peluncuran koleksi terbarunya, Booka menggandeng dr. Dinda Derdameisya, Sp.OG, untuk memberikan informasi yang akurat dan bebas stigma tentang kesehatan reproduksi perempuan.
Menurut dr. Dinda, banyak perempuan yang tidak menyadari bahwa pemilihan pakaian dalam yang salah dapat memicu masalah kesehatan jangka panjang. Oleh karena itu, penting bagi perempuan untuk memilih pakaian dalam yang nyaman dan sesuai dengan kebutuhan tubuh mereka.
Kutang Nenek: Sentuhan Klasik dengan Gaya Modern
Dalam acara tersebut, Booka juga memperkenalkan produk terbarunya, Kutang Nenek. Terinspirasi dari pakaian dalam khas Betawi, Kutang Nenek Lela hadir dengan desain modern tanpa menghilangkan akar budayanya. Dibuat dari material yang lembut dan tanpa kawat, Kutang Nenek Lela menawarkan kenyamanan maksimal bagi penggunanya.
Booka Lingerie mengajak seluruh perempuan Indonesia untuk mencintai diri sendiri apa adanya. Dengan memilih pakaian dalam yang tepat, perempuan dapat merasa lebih nyaman, percaya diri, dan berdaya.