Pertumpahan Darah di Arena Sabung Ayam Kintamani

Sebuah arena sabung ayam (tajen) di Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli, Bali, berubah menjadi saksi bisu tragedi berdarah. Pertandingan yang seharusnya menjadi ajang hiburan, justru berujung pada perkelahian brutal yang merenggut nyawa seseorang dan melukai dua lainnya. Insiden ini sontak menggemparkan warga setempat dan memicu penyelidikan mendalam dari pihak kepolisian.

Peristiwa nahas ini terjadi pada Sabtu (14/6/2025) sore, sekitar pukul 16.00 hingga 17.00 Wita, di Banjar Tabu, Desa Songan. Video amatir yang merekam detik-detik mencekam perkelahian tersebut dengan cepat menyebar luas di media sosial, memperlihatkan bagaimana suasana arena sabung ayam yang semula ramai, berubah menjadi lautan amarah dan kekerasan.

Dalam video tersebut, terlihat sekelompok pria terlibat saling serang menggunakan berbagai benda tumpul dan tajam, termasuk linggis dan senjata tajam lainnya. Beberapa orang berusaha keras untuk melerai perkelahian, sementara yang lain tampak panik dan berusaha menyelamatkan diri. Suara teriakan dan umpatan bercampur aduk dengan hiruk pikuk ayam yang ketakutan, menciptakan suasana yang sangat mencekam.

Potongan video lainnya memperlihatkan seorang pria dengan tato di tubuhnya terbaring tak berdaya, menerima pertolongan pernapasan dari tim medis yang tiba di lokasi kejadian. Di akhir video, terlihat jenazah yang ditutupi kain hitam bermotif bunga, dikelilingi oleh orang-orang yang menangis histeris. Pemandangan ini menjadi bukti betapa tragisnya peristiwa yang terjadi.

Kapolsek Kintamani, Kompol I Nengah Sukerna, mengonfirmasi kejadian tersebut dan menyatakan bahwa pihaknya sedang melakukan penyelidikan intensif untuk mengungkap penyebab utama perkelahian dan menangkap para pelaku yang bertanggung jawab. Korban luka-luka telah dilarikan ke RSUD Bangli untuk mendapatkan perawatan medis.

"Informasi awal yang kami terima, korban meninggal dunia bernama Komang Alam. Namun, identitas dan kronologi lengkap kejadian masih dalam proses pendalaman oleh tim," ujar Kompol Nengah Sukerna. Pihak kepolisian juga masih menyelidiki motif di balik perkelahian maut ini.

Insiden ini menjadi sorotan tajam di kalangan masyarakat Bali, khususnya di Kintamani. Banyak pihak mengecam tindakan kekerasan yang terjadi di arena sabung ayam dan mendesak pihak berwenang untuk menindak tegas para pelaku serta meningkatkan pengawasan terhadap kegiatan serupa di masa mendatang. Tragedi ini diharapkan menjadi pelajaran berharga bagi semua pihak agar kejadian serupa tidak terulang kembali.