WNA Australia Tewas Ditembak di Bali, Polisi Buru Pelaku

Bali kembali diguncang aksi kekerasan. Seorang warga negara asing (WNA) asal Australia, ZR (33), ditemukan tewas di sebuah vila yang terletak di Desa Munggu, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung. Peristiwa tragis ini terjadi pada Sabtu (14/6/2025) dini hari, sekitar pukul 00.15 WITA. Selain ZR, seorang WNA Australia lainnya, SG (35), mengalami luka tembak dan kini tengah menjalani perawatan intensif di sebuah rumah sakit di Kuta, Badung.

Kepolisian Daerah Bali bergerak cepat melakukan penyelidikan intensif. Berdasarkan keterangan saksi mata, GJ (29), istri korban ZR, dan DN, istri korban SG, pelaku penembakan berjumlah dua orang. Saksi GJ menuturkan bahwa saat kejadian, ia sedang tertidur pulas di kamar vila tersebut. Ia terbangun karena mendengar teriakan suaminya. Dalam kondisi panik, GJ sempat mengintip dari balik selimut dan melihat seorang pria mengenakan jaket berwarna oranye terang serta helm hitam mendekati suaminya. Pria tersebut kemudian menembaki ZR secara brutal yang saat itu berada di kamar mandi. GJ juga mendengar teriakan SG dari kamar sebelah, diikuti suara tembakan dan pecahan kaca. Setelah pelaku pergi, GJ menemukan suaminya sudah tidak bernyawa. Ia kemudian membantu SG yang mengalami luka parah akibat tembakan dan segera membawanya ke rumah sakit.

Tim forensik dari Polres Badung dan Inafis Polda Bali telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Hasil identifikasi menunjukkan bahwa ZR mengalami luka tembak di beberapa bagian tubuh, termasuk telapak kaki kanan, dada kiri, pelipis, hidung, dan bahu kiri. Saksi mata lainnya melihat seorang pria mengenakan jaket hijau, penutup wajah, dan helm hitam di lokasi kejadian. Pria tersebut terdengar berbicara dengan logat Australia yang kental, mengatakan bahwa motornya tidak dapat dihidupkan. Kombes Pol Ariasandy dari Bidang Humas Polda Bali menyatakan bahwa berdasarkan keterangan saksi-saksi, kedua pelaku diduga kuat berasal dari Australia dan berbicara dengan logat Australia yang kental.

Saat ini, pihak kepolisian masih terus melakukan pengejaran terhadap pelaku penembakan. Motif penembakan masih belum diketahui dan menjadi fokus utama penyelidikan. Kasus ini menjadi perhatian serius pihak kepolisian dan pemerintah daerah Bali, mengingat dampaknya terhadap citra pariwisata Bali. Pihak berwenang berjanji akan bekerja keras untuk mengungkap kasus ini secepatnya dan membawa pelaku ke pengadilan.