markdown Jawa Tengah dihadapkan pada persaingan ketat dalam penerimaan siswa baru (PPDB) tahun ajaran mendatang. Lebih dari 320 ribu calon siswa tingkat SMA dan SMK memulai tahapan krusial pemilihan sekolah, sebuah proses yang berlangsung dari tanggal 14 hingga 18 Juni 2025. Momentum ini menjadi penentu bagi masa depan pendidikan generasi muda di provinsi ini.

Sebelum memasuki tahap pemilihan sekolah, para calon siswa telah melalui proses verifikasi berkas yang ketat hingga tanggal 12 Juni 2025. Data dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Jawa Tengah menunjukkan antusiasme tinggi dengan total 337.263 calon siswa yang mendaftar dan melakukan verifikasi akun sejak 26 Mei. Sayangnya, tidak semua pendaftar menyelesaikan aktivasi akun mereka.

Roberto Agung Nugroho, Kasubag Program Disdikbud Jateng, menjelaskan bahwa hanya 320.524 akun yang teraktivasi yang berhak mengikuti pemilihan sekolah. Angka ini mencerminkan jumlah siswa yang akan bersaing memperebutkan 227.624 kursi yang tersedia di SMA dan SMK negeri di seluruh Jawa Tengah. Persaingan yang sengit ini menuntut strategi dan pertimbangan matang dari para calon siswa dalam memilih sekolah yang paling sesuai dengan minat dan kemampuan mereka.

"Dari tanggal 14 hingga 18 Juni, para calon siswa akan disibukkan dengan pemilihan sekolah, baik SMA maupun SMK," ungkap Roberto, Sabtu (14/6/2025). Ia berharap seluruh calon siswa dapat mengikuti setiap tahapan PPDB dengan seksama dan memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin. Disdikbud Jateng juga menyediakan Posko Aduan PPDB bagi calon siswa yang mengalami kendala atau membutuhkan informasi lebih lanjut.

Selama masa pendaftaran, calon siswa diberikan fleksibilitas untuk mengubah pilihan sekolah mereka. Mereka dapat beralih dari SMA ke SMA lain, dari SMK ke SMK lain, atau bahkan dari SMK ke SMA dan sebaliknya. Fleksibilitas ini memungkinkan calon siswa untuk menyesuaikan pilihan mereka berdasarkan informasi terbaru dan pertimbangan yang lebih matang.

Setelah pengumuman hasil seleksi, calon siswa yang lolos akan diberikan waktu untuk melakukan daftar ulang. Proses daftar ulang ini sangat penting karena menentukan status mereka sebagai siswa resmi di sekolah yang mereka pilih. Jika seorang calon siswa tidak melakukan daftar ulang dalam jangka waktu yang ditentukan, kursi mereka akan dialokasikan kepada peserta cadangan. Oleh karena itu, calon siswa harus memantau pengumuman hasil seleksi dan segera melakukan daftar ulang jika dinyatakan lolos.

Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh calon siswa selama proses PPDB:

• Verifikasi Akun: Pastikan akun PPDB Anda telah terverifikasi dan aktif.
• Pemilihan Sekolah: Pilih sekolah dengan bijak berdasarkan minat, kemampuan, dan nilai Anda.
• Pendaftaran Ulang: Jika Anda lolos seleksi, segera lakukan pendaftaran ulang sesuai dengan jadwal yang ditentukan.
• Informasi: Dapatkan informasi terbaru mengenai PPDB dari sumber resmi, seperti situs web Disdikbud Jateng atau Posko Aduan PPDB.

Dengan persiapan yang matang dan informasi yang akurat, diharapkan seluruh calon siswa dapat mengikuti PPDB dengan sukses dan mendapatkan tempat di sekolah impian mereka.