Awal yang Penuh Nestapa: Keluarga Dokter Jadi Korban Kecelakaan Pesawat

Sebuah keluarga dokter yang penuh harapan, dr. Prateek Joshi beserta istri dan ketiga anaknya, harus meregang nyawa dalam sebuah kecelakaan pesawat tragis. Pesawat Air India Boeing 787 Dreamliner yang mereka tumpangi jatuh tak lama setelah lepas landas dari Bandara Internasional Sardar Vallabhbhai Patel di Ahmedabad, India, pada Kamis (12/6/2025).

Keluarga ini berencana untuk memulai babak baru dalam kehidupan mereka di London, Inggris. Dr. Joshi, yang telah bekerja di Inggris, kembali ke India untuk menjemput istri dan anak-anaknya, dr. Komi Vyas, Miyara, Nakul, dan Pradyut. Penerbangan Air India tersebut seharusnya menjadi penerbangan yang membawa mereka menuju masa depan yang lebih baik, sebuah awal yang baru setelah terpisah jarak.

Namun, takdir berkata lain. Pesawat yang membawa 242 penumpang dan awak kabin itu mengalami masalah teknis sesaat setelah lepas landas. Diduga kehilangan daya, pesawat tersebut menabrak sebuah asrama dokter di BJ Medical College, menyebabkan ledakan dahsyat dan kebakaran hebat. Tidak ada yang selamat dari kejadian tersebut, kecuali satu orang penumpang.

Prabuddha, saudara laki-laki dr. Vyas, mengantar keluarga tersebut ke Ahmedabad. "Mereka berangkat ke Ahmedabad kemarin untuk naik pesawat ke London. Prateek baru datang ke sini dua hari lalu untuk membawa serta istri dan anak-anaknya," ujarnya dengan nada sedih.

Satu-satunya Penumpang Selamat: Sebuah Keajaiban di Tengah Tragedi

Di tengah reruntuhan dan duka yang mendalam, muncul sebuah kisah ajaib. Viswash (40), seorang pria keturunan India yang telah lama tinggal di Inggris, berhasil selamat dari kecelakaan maut tersebut. Duduk di kursi 11A dekat pintu darurat, Viswash mengalami luka-luka serius di dada, wajah, dan kakinya, namun berhasil selamat. Kabar keselamatannya dianggap sebagai sebuah keajaiban oleh banyak pihak, termasuk para ahli penerbangan.

Viswash kini tengah menjalani perawatan intensif di rumah sakit. Kondisinya dilaporkan stabil, meskipun trauma akibat kejadian tersebut diperkirakan akan membekas dalam jangka waktu yang lama.

Kecelakaan Air India 171 ini meninggalkan duka mendalam bagi keluarga korban, masyarakat India, dan komunitas medis. Impian sebuah keluarga untuk memulai hidup baru di London pupus dalam sekejap, meninggalkan luka yang sulit disembuhkan.

Kisah ini menjadi pengingat akan betapa rapuhnya kehidupan dan pentingnya menghargai setiap momen yang kita miliki bersama orang-orang terkasih.

• Air India 171 jatuh tak lama setelah berangkat dari Bandara Ahmedabad di Gujarat.
• Pesawat itu kehilangan daya dan menabrak asrama dokter di BJ Medical College.