UMKM Jakarta Candle: Strategi Digital yang Mendorong Ekspansi Global

UMKM Jakarta Candle: Strategi Digital yang Mendorong Ekspansi Global

Berawal dari sebuah desa di Bogor, Jakarta Candle, sebuah UMKM yang dirintis oleh pasangan suami istri Dhanu Trapsilo dan Yulianah, telah berhasil menembus pasar global berkat strategi pemasaran digital yang tepat. Ketekunan mereka dalam memproduksi lilin hias berkualitas tinggi, dikombinasikan dengan pemahaman mendalam akan pentingnya teknologi digital, telah membawa bisnis mereka menuju kesuksesan yang gemilang. Jakarta Candle memproduksi berbagai jenis lilin hias, mulai dari lilin pajangan dan dekorasi pernikahan hingga lilin untuk keperluan yoga dan meditasi, yang menargetkan konsumen kelas menengah ke atas. Proses produksi yang teliti, dimulai dari pelelehan lilin dan pewarnaan hingga proses finishing dan pengemasan, dilakukan dengan penuh kehati-hatian, termasuk dilengkapi dengan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) untuk menjaga keamanan.

Salah satu kunci keberhasilan Jakarta Candle adalah pemanfaatan maksimal platform digital. Sejak awal berdirinya, Dhanu dan Yulianah menyadari keterbatasan jangkauan pasar tradisional, sehingga mereka fokus pada pemasaran online. Akun Instagram @jakartacandle menjadi jembatan utama yang menghubungkan mereka dengan pelanggan potensial, termasuk supplier pernikahan yang kini menjadi klien tetap mereka. Strategi ini terbukti efektif, bahkan selama pandemi COVID-19, ketika penjualan secara offline terhambat, Jakarta Candle tetap mampu bertahan dan bahkan mendapatkan pelanggan baru dari kalangan yang menjalani work from home. Kehadiran online ini memfasilitasi penjualan hingga ke luar negeri, membuktikan betapa pentingnya digitalisasi bagi UMKM di era globalisasi.

Ekspansi global Jakarta Candle bukan sekadar keberuntungan, melainkan hasil dari kerja keras dan perencanaan matang. Melalui promosi online yang konsisten, produk mereka berhasil menembus pasar internasional, dengan pelanggan tetap di Malaysia, Singapura, dan Australia. Kualitas produk yang tinggi dan desain yang selalu mengikuti tren internasional menjadi daya tarik tersendiri bagi para pembeli, yang meliputi usaha florist, jasa dekorasi pernikahan, hingga kelas-kelas meditasi. Keberhasilan mereka bahkan sampai menjangkau pernikahan artis di berbagai negara, membuktikan daya saing produk lokal di pasar internasional. Omzet bulanan mereka pernah mencapai angka fantastis, yaitu Rp 700 juta, yang merupakan bukti nyata dari dampak strategi digital yang mereka terapkan.

Selain memanfaatkan media sosial, Jakarta Candle juga aktif dalam mengikuti berbagai program pemerintah dan lembaga perbankan. Keikutsertaan mereka dalam linkUMKM.id memberikan akses pada informasi terkini seputar UMKM, promosi website, dan pendampingan bisnis. Penggunaan aplikasi BRImo pun turut mempermudah transaksi keuangan dan memperlancar operasional bisnis mereka. Keberadaan aplikasi ini juga memudahkan transaksi dengan konsumen, baik yang menggunakan BRImo atau tidak.

Kisah sukses Jakarta Candle menjadi bukti nyata betapa pentingnya kesadaran digital bagi UMKM di Indonesia. Dengan memanfaatkan teknologi digital secara efektif, UMKM tidak hanya dapat bertahan di tengah persaingan yang ketat, tetapi juga memiliki kesempatan untuk menjangkau pasar global dan menciptakan peluang ekonomi yang lebih besar. Hal ini sejalan dengan visi BRI untuk mendorong UMKM Indonesia naik kelas dan bersaing di kancah internasional melalui berbagai inisiatif, termasuk Rumah BUMN, BRIncubator, Growpreneur by BRI, Pengusaha Muda Brilian, dan BRI UMKM EXPO(RT) 2025.

Poin-poin penting:

  • Strategi Digital: Pemanfaatan Instagram, linkUMKM.id, dan BRImo.
  • Ekspansi Global: Pasar di Malaysia, Singapura, Australia, Filipina, dan Italia.
  • Kualitas Produk: Lilin hias berkualitas tinggi dengan desain kekinian.
  • Dukungan Pemerintah dan Perbankan: Program linkUMKM.id dan BRI.
  • Keberhasilan Bisnis: Omzet hingga Rp 700 juta per bulan.