Indonesia Mengecam Keras Agresi Israel di Iran: Pelanggaran Berat Terhadap Hukum Internasional
Indonesia menyampaikan kecaman keras terhadap agresi militer yang dilakukan Israel terhadap Teheran, Iran. Pemerintah Indonesia memandang aksi tersebut sebagai pelanggaran serius terhadap hukum internasional.
Melalui pernyataan resmi yang disampaikan melalui platform X, Kementerian Luar Negeri RI menegaskan sikapnya. "Indonesia mengutuk keras serangan Israel terhadap Iran. Tindakan ini merupakan pelanggaran hukum dan mengancam fondasi hukum internasional," demikian bunyi pernyataan tersebut.
Kekhawatiran utama Indonesia adalah bahwa serangan ini bukan hanya merupakan pelanggaran hukum internasional yang berulang kali dilakukan Israel, tetapi juga berpotensi memicu eskalasi konflik yang lebih luas di kawasan Timur Tengah. Pemerintah Indonesia mendesak semua pihak untuk menahan diri secara maksimal dan menghindari tindakan apapun yang dapat memperburuk ketegangan dan destabilisasi.
"Semua pihak harus menahan diri secara maksimal dan menghindari tindakan yang dapat meningkatkan ketegangan atau menyebabkan ketidakstabilan," tulis Kemlu.
Indonesia menyerukan kepada semua pihak terkait, khususnya Iran dan Israel, untuk tetap berpegang pada prinsip-prinsip hukum internasional dalam menyelesaikan perselisihan. Indonesia menekankan pentingnya penyelesaian perbedaan melalui cara-cara damai dan sesuai dengan kerangka hukum internasional yang berlaku.
"Indonesia menegaskan kembali kewajiban setiap negara untuk menyelesaikan perbedaan mereka melalui cara-cara damai sesuai dengan hukum internasional," tulis Kemlu.
Laporan dari berbagai sumber mengindikasikan bahwa Israel telah melancarkan serangan ke wilayah Teheran. Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei, telah mengeluarkan peringatan keras mengenai kemungkinan pembalasan terhadap Israel setelah sejumlah fasilitas nuklir dan militer Iran menjadi sasaran serangan.
Kantor berita resmi Iran, IRNA, mengutip pernyataan Khamenei yang menyatakan bahwa Israel akan menerima konsekuensi berat atas tindakannya. Khamenei menuduh Israel telah melakukan kejahatan dengan menyerang pusat-pusat permukiman dan memperlihatkan sifat jahatnya.
Khamenei menegaskan bahwa Angkatan Bersenjata Iran tidak akan tinggal diam atas serangan ini. Ia juga menyebutkan bahwa sejumlah komandan militer dan ilmuwan nuklir Iran tewas akibat serangan Israel. Khamenei menyimpulkan bahwa dengan melakukan kejahatan ini, Israel sedang mempersiapkan "nasib yang pahit dan menyakitkan" bagi dirinya sendiri, yang pasti akan diterimanya.