Tragedi Air India: Satu Penumpang Lolos dari Maut, Kondisi Membaik

Kecelakaan pesawat Air India di dekat Bandara Ahmedabad, Gujarat, India, menyisakan duka mendalam. Ratusan nyawa melayang dalam insiden tragis tersebut. Di tengah puing-puing dan asap hitam yang membubung, secercah harapan muncul: satu penumpang berhasil selamat.

Menteri Dalam Negeri India, Amit Shah, mengunjungi korban selamat yang diidentifikasi sebagai Vishwashkumar Ramesh di rumah sakit. Menurut keterangan Dr. Dhaval Gameti, Ramesh mengalami disorientasi dan luka-luka di sekujur tubuh. Namun, kondisinya dilaporkan stabil dan menunjukkan pemulihan.

Keterangan yang diperoleh dari petugas medis mengungkapkan bahwa Ramesh ingat pesawat mengalami penurunan drastis sesaat setelah lepas landas. Pesawat kemudian terbelah menjadi dua, dan ia terlempar keluar sebelum ledakan dahsyat terjadi.

Selain jatuhnya pesawat, insiden ini juga berdampak pada warga di sekitar lokasi kejadian. Divyansh Singh, wakil presiden Federation of All India Medical Associations (FAIMA), melaporkan bahwa setidaknya lima mahasiswa kedokteran tewas dan puluhan lainnya luka-luka akibat kecelakaan tersebut. Beberapa korban luka berada dalam kondisi kritis, dan dikhawatirkan masih banyak yang tertimbun di reruntuhan.

Air India telah mengeluarkan pernyataan resmi melalui akun X mereka, mengonfirmasi bahwa 229 penumpang dan 12 awak pesawat menjadi korban jiwa dalam kecelakaan ini. Penerbangan tersebut membawa 169 warga India, 53 warga Inggris, tujuh warga Portugis, dan satu warga Kanada. Pihak maskapai menyatakan fokus utama mereka saat ini adalah memberikan dukungan kepada keluarga dan orang-orang terkasih yang terdampak tragedi ini.

Upaya penyelamatan dan investigasi terus dilakukan untuk mencari korban lainnya dan mengungkap penyebab pasti kecelakaan pesawat Air India ini.