Rupiah Tertekan Dolar AS: Analisis dan Perbandingan Kurs di Lima Bank Utama
Rupiah Tertekan Dolar AS: Analisis dan Perbandingan Kurs di Lima Bank Utama
Jakarta - Nilai tukar rupiah mengalami tekanan terhadap dolar Amerika Serikat dalam perdagangan spot pada hari Jumat (13/06/2025). Data dari Bloomberg menunjukkan bahwa pada pukul 09.07 WIB, rupiah berada pada level Rp 16.272 per dolar AS. Angka ini mencerminkan pelemahan sebesar 33 poin atau 0,20 persen dibandingkan dengan penutupan sebelumnya yang berada di Rp 16.243,5 per dolar AS.
Lukman Leong, seorang analis mata uang dari Doo Financial Futures, memperkirakan bahwa tren pelemahan rupiah terhadap dolar AS akan terus berlanjut. Proyeksi pergerakan rupiah hari ini berada dalam kisaran Rp 16.200 hingga Rp 16.300 per dolar AS.
Sebelumnya, berdasarkan kurs tengah Jisdor, nilai tukar rupiah pada hari Kamis (12/06/2025) tercatat sebesar Rp 16.237 per dolar AS. Angka ini menunjukkan penguatan dibandingkan dengan hari Rabu (11/06/2025) yang berada di level Rp 16.265 per dolar AS.
Berikut adalah perbandingan kurs jual dan beli dolar AS di lima bank besar di Indonesia:
- BRI: Jual Rp 16.299 / Beli Rp 16.198
- Bank Mandiri: Jual Rp 16.270 / Beli Rp 16.240
- BNI: Jual Rp 16.310 / Beli Rp 16.160
- BCA: Jual Rp 16.278 / Beli Rp 16.258
- CIMB Niaga: Jual Rp 16.253 / Beli Rp 16.228
Data kurs di atas memberikan gambaran tentang bagaimana nilai tukar rupiah diperdagangkan di berbagai bank besar di Indonesia. Perbedaan kurs jual dan beli antar bank dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk volume transaksi, strategi bank, dan kondisi pasar secara umum.