Kepolisian Republik Indonesia (Polri) tengah melakukan penelaahan mendalam terkait penunjukan Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan (Kabaharkam) Polri, Komjen Pol. Fadil Imran, sebagai komisaris di PT Mineral Industri Indonesia (MIND ID). Hal ini disampaikan oleh Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol. Sandi Nugroho, di Markas Besar Polri, Jakarta.

Irjen Pol. Sandi Nugroho menyatakan bahwa pihaknya akan memeriksa secara seksama data dan regulasi yang berlaku sebelum memberikan pernyataan resmi terkait penunjukan tersebut. Penelaahan ini dilakukan untuk memastikan bahwa penunjukan tersebut sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku bagi anggota Polri aktif.

Sebelumnya, MIND ID, holding BUMN pertambangan, telah mengumumkan perubahan susunan komisaris dan direksi perusahaan melalui Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST). Selain penunjukan Komjen Pol. Fadil Imran sebagai komisaris, RUPST juga menetapkan beberapa perubahan signifikan dalam jajaran direksi, dengan penambahan tiga posisi direktur baru, yaitu:

• Direktur Perencanaan Pengelolaan Sumber Daya Mineral
• Direktur Strategi Hilirisasi dan Ekosistem Mineral
• Direktur Transformasi Korporasi dan Human Capital Management

Adapun nama-nama yang mengisi posisi direktur tersebut adalah:

• Budi Santoso sebagai Direktur Perencanaan Pengelolaan Sumber Daya Mineral. Budi Santoso memiliki pengalaman sebagai Komisaris Utama PT Minera Nusa Drillindo dan menduduki posisi senior di beberapa perusahaan tambang.
• Tedy Badrujaman sebagai Direktur Strategi Hilirisasi dan Ekosistem Mineral. Tedy Badrujaman sebelumnya menjabat sebagai Senior Advisor di PT Wanatiara Persada, Komisaris PT Jaya Minerals & Metal, dan pernah menjabat sebagai Direktur Utama PT Aneka Tambang Tbk pada tahun 2015.
• Pambudi Sunarsihanto sebagai Direktur Transformasi Korporasi dan Human Capital Management. Pambudi Sunarsihanto memiliki pengalaman di bidang sumber daya manusia di berbagai perusahaan besar seperti Kapal Api Group, Bluebird Group, Danone, dan Citibank.

Selain itu, Firman Santyabudi ditunjuk sebagai Direktur Manajemen Risiko dan HSSE, menggantikan Nur Hidayat Udin. Firman Santyabudi sebelumnya menjabat sebagai Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri.

Selain Komjen Pol. Fadil Imran, dua nama baru lainnya yang mengisi jajaran komisaris adalah Nugroho Widyotomo sebagai Komisaris Independen dan Carmelita Hartoto. Penunjukan Komjen Pol. Fadil Imran sebagai komisaris MIND ID menjadi sorotan karena statusnya sebagai perwira tinggi Polri yang masih aktif. Selain menjabat sebagai Kabaharkam Polri, Komjen Pol. Fadil Imran juga merupakan Ketua Umum PBSI periode 2024-2028.

Polri akan terus melakukan penelaahan terkait penunjukan ini untuk memastikan semua aspek legalitas dan kesesuaian dengan peraturan yang berlaku terpenuhi.