Gelaran Piala Dunia Antarklub FIFA 2025 di Amerika Serikat berada di bawah ancaman serius menyusul kerusuhan yang meluas di beberapa wilayah, khususnya California. Kerusuhan ini dipicu oleh operasi penegakan hukum imigrasi yang berujung pada penangkapan sejumlah besar imigran tidak berdokumen.

Protes terhadap tindakan tersebut berkembang menjadi kerusuhan yang melibatkan bentrokan antara demonstran dan aparat keamanan. Pemerintah federal telah mengerahkan ratusan marinir dan ribuan tentara Garda Nasional untuk meredam situasi. Namun, eskalasi kekerasan justru semakin meningkat dengan laporan penjarahan, pembakaran, dan perusakan fasilitas publik.

Kekacauan ini terjadi hanya beberapa hari menjelang dimulainya Piala Dunia Antarklub FIFA 2025, yang dijadwalkan berlangsung di 11 kota di seluruh Amerika Serikat, termasuk California. Kekhawatiran mengenai keamanan turnamen pun mencuat. Pertandingan pertama dijadwalkan pada 15 Juni, mempertandingkan Al Ahly melawan Inter Miami, sementara California akan menggelar pertandingan pertamanya pada 16 Juni antara Paris Saint-Germain melawan Atletico Madrid.

Departemen Keamanan Dalam Negeri Amerika Serikat sempat memberikan jaminan keamanan dengan menyatakan bahwa petugas dari Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan AS (CBP) akan ditempatkan di lokasi pertandingan. Namun, pernyataan tersebut justru menimbulkan kontroversi dan kekhawatiran akan potensi pembatasan akses ke stadion dan eskalasi kerusuhan. FIFA sebagai badan sepak bola dunia menyatakan akan terus berkoordinasi dengan otoritas terkait untuk memastikan keselamatan dan keamanan di seluruh stadion.

Situasi ini juga berdampak pada penyelenggaraan Piala Emas CONCACAF yang juga tengah berlangsung di Amerika Serikat. Beberapa pertandingan dijadwalkan di California, dan pejabat pertandingan menegaskan tidak akan ada protokol keamanan khusus yang diterapkan, serta CBP tidak akan dilibatkan dalam rencana keamanan.

Berikut adalah beberapa poin penting terkait situasi ini:

• Kerusuhan dipicu oleh razia imigran di California.
• Pemerintah mengerahkan militer untuk meredam situasi.
• Piala Dunia Antarklub FIFA 2025 terancam batal atau dipindahkan.
• FIFA berkoordinasi dengan otoritas keamanan untuk memastikan keselamatan.
• Piala Emas CONCACAF juga terpengaruh oleh situasi ini.

Kerusuhan yang terjadi di Amerika Serikat menjadi sorotan dunia dan menimbulkan pertanyaan besar mengenai kelayakan negara tersebut sebagai tuan rumah ajang olahraga internasional besar. Dampak jangka panjang dari situasi ini terhadap citra Amerika Serikat dan kepercayaan dunia masih belum dapat dipastikan.