Indonesia Geser ke Peringkat 47 Dunia dalam Penguasaan Keterampilan Digital, GenAI Jadi Fokus Utama

Indonesia Pacu Penguasaan Keterampilan Digital, Generative AI Jadi Prioritas

Platform pembelajaran daring, Coursera, dalam laporan tahunan Global Skills Report terbarunya mengungkapkan lonjakan signifikan dalam pendaftaran kursus Generative AI (GenAI) secara global. Indonesia menunjukkan minat yang sangat tinggi terhadap GenAI, dengan peningkatan pendaftaran kursus sebesar 237%, melampaui rata-rata Asia Pasifik (132%) dan dunia (195%). Hal ini menandakan akselerasi pengembangan keterampilan digital di Indonesia, sekaligus memposisikannya sebagai pemain penting dalam inovasi AI dan transformasi tenaga kerja di kawasan.

Laporan Coursera, yang menganalisis data dari lebih dari 170 juta pembelajar di seluruh dunia dan mencakup lebih dari 100 negara, menempatkan Indonesia di peringkat ke-47 secara global dalam penguasaan keterampilan secara keseluruhan, dan peringkat ke-12 di Asia Pasifik. Pembelajar di Indonesia menunjukkan kompetensi yang cukup baik di berbagai bidang, dengan skor 41% di bidang bisnis, 58% di bidang teknologi, dan 60% di bidang data science. Dalam AI Maturity Index yang baru diperkenalkan oleh Coursera, Indonesia menduduki peringkat ke-43, mencerminkan kesiapan negara dalam mengembangkan ekosistem riset kecerdasan artifisial, inovasi, dan sumber daya manusia digital.

Kemajuan ini didukung oleh inisiatif nasional seperti Strategi Nasional Kecerdasan Artifisial Indonesia 2045 dan program Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM), yang bertujuan untuk mentransformasi sistem pendidikan dan mempersiapkan tenaga kerja yang kompeten. Laporan Future of Jobs 2025 dari World Economic Forum memperkirakan bahwa 83% perusahaan di Indonesia akan mengalami transformasi signifikan dalam operasional mereka pada tahun 2030, jauh di atas rata-rata global sebesar 60%. Hal ini menunjukkan pentingnya adaptasi dan peningkatan keterampilan untuk menghadapi perubahan yang cepat di dunia kerja.

Pergeseran fokus pembelajaran di Coursera juga mencerminkan tren ini, dengan peningkatan signifikan dalam pendaftaran kursus yang berfokus pada keterampilan yang dibutuhkan oleh perusahaan dan pemberi kerja. Beberapa keterampilan yang mengalami peningkatan signifikan meliputi:

  • Customer Service (53%)
  • Curiosity (51%)
  • AI dan Machine Learning (48%)
  • Creative Thinking (40%)

Tren ini mengindikasikan pergeseran menuju ekonomi modern yang menuntut kombinasi keterampilan digital, bisnis, dan sosial yang seimbang.

Eklavya Bhave, Head of Asia Pacific Coursera, menyatakan bahwa Indonesia sedang mempersiapkan tenaga kerja yang melek digital. AI menjadi fokus utama bagi perusahaan, dan para pembelajar merespons dengan meningkatkan keterampilan GenAI mereka agar tetap relevan dan kompetitif. Coursera berkomitmen untuk bermitra dalam transformasi ini melalui kolaborasi lintas sektor pendidikan, industri, dan pemerintah untuk membangun talenta siap kerja yang inklusif.