Citra Nusantara Gemilang (CGAS) Bagikan Dividen Rp 4,7 Miliar, Targetkan Pertumbuhan Pendapatan Signifikan di Tahun 2025
PT Citra Nusantara Gemilang Tbk (CGAS), emiten yang bergerak di sektor energi bersih, mengumumkan pembagian dividen sebesar Rp 4,7 miliar kepada para pemegang sahamnya. Keputusan ini diambil dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang diselenggarakan pada tahun 2024, yang mana dividen tersebut berasal dari sebagian laba bersih perusahaan.
Menurut Direktur Utama CGAS, Andika Purwonugroho, laba bersih perusahaan untuk tahun buku 2024 tercatat sebesar Rp 9,41 miliar. Selain pembagian dividen, RUPST juga memutuskan untuk mengalokasikan Rp 1 miliar sebagai saldo laba ditahan dan Rp 3,7 miliar untuk operasional perusahaan. Langkah ini menunjukkan komitmen CGAS untuk terus mengembangkan bisnisnya di sektor energi bersih.
Dalam keterangan resminya, Andika Purwonugroho menyampaikan optimisme perusahaan terhadap prospek pertumbuhan di tahun 2025. CGAS menargetkan pertumbuhan pendapatan menjadi Rp 650 miliar. Untuk mencapai target tersebut, perusahaan berencana untuk menambah tiga stasiun Compressed Natural Gas (CNG) dan melakukan ekspansi bisnis ke sektor Liquefied Natural Gas (LNG).
"Pencapaian pendapatan di kuartal I 2025 menjadi indikator kuat atas arah positif bisnis CGAS. Dengan momentum ini, kami optimistis target tahunan akan tercapai bahkan berpotensi melampaui ekspektasi," ujar Andika dalam Paparan Publik.
Berdasarkan laporan keuangan perusahaan, CGAS berhasil mencatatkan pendapatan sebesar Rp 135,01 miliar pada kuartal I 2025, meningkat 3,53 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp 130,40 miliar. Setelah dikurangi berbagai beban, laba bersih perusahaan tercatat sebesar Rp 1,50 miliar pada Maret 2025.
Total aset CGAS juga mengalami peningkatan menjadi Rp 364,01 miliar dari Rp 361,34 miliar pada akhir tahun lalu. Ekuitas perusahaan per Maret 2025 juga meningkat menjadi Rp 265,60 miliar dari sebelumnya Rp 264,10 miliar. Sementara itu, liabilitas perusahaan mencapai Rp 98,40 miliar dari Rp 97,24 miliar per Desember 2024.
Sepanjang tahun 2024, CGAS mencatatkan pertumbuhan pendapatan sebesar 34,67 persen menjadi Rp 508,50 miliar dibandingkan dengan Rp 377,59 miliar pada tahun sebelumnya. Laba neto perusahaan juga mengalami peningkatan sebesar 14,84 persen dari Rp 8,50 miliar pada 2023 menjadi Rp 9,76 miliar pada 2024.
CGAS juga berencana untuk mulai mengoperasikan tiga stasiun CNG baru di beberapa wilayah di Jawa, yaitu:
- Grobogan, Jawa Tengah dengan kapasitas 1,5 Million Standard Cubic Feet per Day (MMSCFD)
- Gresik, Jawa Timur dengan kapasitas 2,0 MMSCFD
- Majalengka, Jawa Barat dengan kapasitas 1,0 MMSFCD
Penambahan stasiun CNG ini bertujuan untuk memperluas jangkauan distribusi dan meningkatkan ketersediaan energi bersih di kawasan industri strategis di Pulau Jawa. Dengan tambahan kapasitas dari tiga proyek baru tersebut, total kapasitas jaringan distribusi CGAS nantinya mencapai 13 MMSCFD.
Andika Purwonugroho memperkirakan bahwa dengan pembukaan stasiun CNG baru ini, CGAS dapat meraih pendapatan tambahan hingga Rp 100 miliar pada akhir tahun 2025. Pertumbuhan ini didorong oleh meningkatnya permintaan energi di sektor retail yang berdampak langsung pada pendapatan penjualan perusahaan.
Selain itu, CGAS juga tengah mempersiapkan ekspansi ke Liquid Natural Gas (LNG) yang difokuskan di wilayah Jawa dan Bali. Diversifikasi ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk menyediakan solusi energi bersih yang lebih luas dan terintegrasi. Dalam rencana ekspansi strategisnya, CGAS juga merencanakan peluncuran proyek LNG kedua di Riau dan Sumatera Selatan yang dilakukan bersama PT Odira Energy Karang Agung. Proyek dengan kapasitas 4 Million British Thermal Unit (MMBTU) ini dijadwalkan mulai beroperasi pada 2027 dan berpotensi menambah pendapatan tahunan sebesar 4,3 juta dollar AS.
"Kami percaya bahwa pengembangan infrastruktur merupakan kunci dalam memperluas pasar dan memperkuat posisi CGAS di industri energi bersih. Dengan kombinasi antara kinerja keuangan yang solid dan ekspansi strategis, kami siap memberikan nilai tambah yang berkelanjutan kepada para pemegang saham dan mitra usaha," pungkas Andika.