Realme Matangkan Strategi Global, Bidik 100 Juta Unit Smartphone AI di Tahun-Tahun Mendatang
Realme Matangkan Strategi Global, Bidik 100 Juta Unit Smartphone AI di Tahun-Tahun Mendatang
Dari panggung Mobile World Congress (MWC) 2025 di Barcelona, Spanyol, Realme secara resmi memaparkan strategi ambisiusnya untuk mendominasi pasar smartphone global. Bukan sekadar perluasan pasar, perusahaan ini menekankan komitmen kuat terhadap inovasi teknologi yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan generasi muda. Chase Xu, VP dan CMO Realme, menyatakan tekad perusahaan untuk mencapai pertumbuhan yang signifikan sambil tetap berpegang teguh pada prinsip inovasi berpusat pada pengguna. "Strategi baru kami bukan hanya tentang ekspansi pasar, tetapi juga dedikasi untuk memberdayakan generasi muda sebagai penggerak teknologi, dan melampaui ekspektasi mereka," ujar Xu.
Pertumbuhan Realme sendiri terbilang pesat. Menempati posisi sebagai merek smartphone dengan pertumbuhan tercepat di Spanyol, Italia, dan Meksiko pada kuartal ketiga dan keempat tahun 2024, Realme kini menargetkan penguasaan pasar di 100 negara. Ambisi jangka panjang mereka bahkan lebih besar: menggandakan jumlah pengguna global dalam tiga tahun ke depan, dengan konsisten menghadirkan produk di segmen mid-range hingga high-end. Untuk mencapai target tersebut, Realme telah merumuskan peta jalan yang komprehensif, meliputi pengembangan produk, penguatan brand, dan inovasi teknologi yang didemonstrasikan di MWC 2025.
Salah satu inti strategi Realme adalah inovasi teknologi, khususnya di bidang kecerdasan buatan (AI). Di MWC 2025, Realme meluncurkan tiga lini produk utama yang dibekali teknologi AI canggih:
- GT Series: Diposisikan sebagai 'Next Level Performance Flagship with AI', seri ini menjanjikan performa flagship dengan integrasi AI yang mumpuni.
- Realme Number Series: Dijual sebagai 'Mid-range Performance Benchmark', seri ini menargetkan segmen pasar menengah dengan tolok ukur performa yang kompetitif berkat AI.
- C Series: Dengan branding 'Better Tech for Youth', seri ini fokus pada penyediaan teknologi yang lebih baik dan terjangkau bagi generasi muda dengan dukungan AI.
Teknologi AI yang dikembangkan Realme, yang diberi nama NEXT AI, akan diimplementasikan dalam tiga area utama: AI Imaging, AI Efficiency, dan AI Gaming. Target penjualan Realme sangat ambisius: mencapai angka 100 juta unit smartphone dengan teknologi AI di seluruh lini produknya.
Selain inovasi teknologi, Realme juga menyadari pentingnya positioning yang tepat. Perusahaan ini memperkuat citranya sebagai brand smartphone gaming andalan melalui sejumlah kolaborasi strategis. Pada tahun 2025, Realme akan bermitra dengan berbagai game ternama seperti Mobile Legends: Bang Bang (MLBB), Free Fire, Honor of Kings (HOK), dan Battlegrounds Mobile India (BGMI). Kolaborasi ini akan diperluas ke sektor lain, dengan dua kemitraan besar di industri entertainment dijadwalkan untuk diumumkan dalam tahun ini. Langkah ini menunjukkan komitmen Realme untuk tetap berada di garis depan inovasi dan pilihan utama bagi konsumen muda.