Kebakaran Hebat Landa Pool Bus Bekas Transjakarta di Rawa Buaya, Diduga Akibat Percikan Api Pengelasan

Kebakaran besar melanda area penyimpanan bus bekas Transjakarta di Terminal Rawa Buaya, Jakarta Barat, kemarin siang, menimbulkan kepanikan di kalangan warga sekitar. Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 14.25 WIB ini diduga kuat dipicu oleh percikan api dari aktivitas pengelasan yang tengah berlangsung pada bangkai bus. Saksi mata di lokasi kejadian mengungkapkan bahwa kobaran api dengan cepat membesar dan disertai suara ledakan.

Mulyani, seorang pemilik warung yang berlokasi di seberang area parkir bus, menjadi salah satu saksi kunci peristiwa tersebut. Ia menuturkan mendengar setidaknya dua kali suara ledakan dari dalam area kebakaran. "Ada kedengaran dua kali (ledakan) di dalam situ. Saya dari depan aja kedengeran, udah panik aja saya," ungkap Mulyani. Saat kejadian, Mulyani tengah berada di warungnya dan melihat langsung bagaimana api mulai membesar dari aktivitas pemotongan logam pada bus-bus bekas itu.

Awalnya, Mulyani mengaku hanya melihat asap tipis dari proses pengelasan. Namun, ia kemudian menyadari bahwa asap tersebut tidak biasa dan api tiba-tiba membesar dengan cepat. "Awalnya tuh api kecil lama-lama apinya membesar," katanya. Mulyani bahkan sempat berteriak memperingatkan warga sekitar akan adanya kebakaran. Para pekerja yang tengah melakukan pengelasan pun terlihat panik dan berhamburan keluar dari area tersebut, berusaha menyelamatkan diri dan mengamankan peralatan las.

Menurut penuturan Mulyani, para pekerja terlihat berusaha mencabut kabel-kabel dan mengamankan tabung gas las yang digunakan dalam proses pemotongan. Warga sekitar pun sempat berupaya memadamkan api dengan peralatan seadanya, seperti air dan Alat Pemadam Api Ringan (APAR). Namun, upaya tersebut tidak membuahkan hasil karena api sudah terlalu besar. Mulyani khawatir api akan merambat ke warung-warung di sekitarnya, terutama karena ada pohon yang berdekatan dengan sumber api. Untungnya, petugas pemadam kebakaran segera tiba di lokasi dan berhasil memadamkan api sebelum merambat lebih jauh.

"Hampir kalau nggak buru-buru ada pemadam mah itu pohon itu aja kena, udah kebakar separuh. Untungnya nggak nyampe ke warung," ujar Mulyani. Kedatangan petugas pemadam kebakaran menjadi penyelamat bagi warung-warung di sekitar lokasi kejadian. Hingga saat ini, pihak berwenang masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran dan menghitung kerugian yang ditimbulkan.