Jordi Cruyff: Kriteria Direktur Teknik Timnas Indonesia Harus Berpengalaman Internasional dan Berjiwa Tim

Jordi Cruyff: Kriteria Direktur Teknik Timnas Indonesia Harus Berpengalaman Internasional dan Berjiwa Tim

Penasihat Teknis PSSI, Jordi Cruyff, telah tiba di Indonesia dan mulai menjalankan tugasnya untuk memajukan sepak bola nasional. Salah satu fokus utama Cruyff adalah membantu PSSI dalam menentukan Direktur Teknik (Dirtek) Timnas Indonesia yang baru. Dalam konferensi pers di Jakarta, Cruyff memaparkan kriteria Dirtek ideal yang menurutnya sangat penting untuk mencapai visi jangka panjang sepak bola Indonesia.

Cruyff menekankan pentingnya pengalaman internasional bagi calon Dirtek. Menurutnya, kandidat yang ideal harus memiliki rekam jejak yang mumpuni di berbagai negara dengan kultur dan strategi sepak bola yang berbeda-beda. Pengalaman ini, menurut Cruyff, krusial untuk memahami dinamika sepak bola global dan mampu menerapkan strategi yang tepat di Indonesia. Lebih lanjut, Cruyff menambahkan bahwa Dirtek harus mampu berkolaborasi efektif dengan pelatih tim nasional di berbagai kelompok umur, termasuk pelatih Timnas senior, Patrick Kluivert. Kolaborasi ini, ujarnya, sangat penting untuk menciptakan keselarasan visi dan strategi dalam pembinaan pemain di semua level.

Selain pengalaman internasional dan kemampuan kolaboratif, Cruyff juga menekankan pentingnya kepemimpinan yang terbuka dan adaptif. Dirtek ideal, menurutnya, harus memiliki pemikiran yang terbuka untuk menerima ide-ide baru, mampu beradaptasi dengan cepat terhadap lingkungan yang berbeda, dan dapat membangun hubungan yang kuat dengan para pelatih dan staf teknik. Hal ini penting untuk menciptakan lingkungan kerja yang kolaboratif dan produktif demi mencapai tujuan bersama. Cruyff juga menyoroti pentingnya kemampuan Dirtek dalam merancang strategi jangka panjang, menetapkan tujuan yang realistis, dan menentukan langkah-langkah yang dibutuhkan untuk mencapai target tersebut. Ini menunjukkan bahwa Cruyff menginginkan sosok yang visioner dan strategis untuk memimpin pengembangan sepak bola Indonesia.

Di luar peran dalam pemilihan Dirtek, Cruyff juga akan berperan dalam memastikan kualitas dan konsistensi pembinaan di berbagai kelompok usia Timnas. Ia akan fokus pada peningkatan metodologi pelatihan, memberikan usulan teknik kepada PSSI dan Badan Tim Nasional (BTN), serta berkolaborasi langsung dengan Patrick Kluivert untuk mengoptimalkan strategi Timnas senior. Cruyff juga akan berupaya untuk mereformasi filosofi sepak bola Indonesia dengan pendekatan yang lebih modern dan terstruktur.

Singkatnya, Jordi Cruyff menginginkan seorang Direktur Teknik yang tidak hanya berpengalaman, tetapi juga memiliki kemampuan kepemimpinan yang visioner, kolaboratif, dan adaptif. Ia berharap figur tersebut mampu membawa sepak bola Indonesia ke level yang lebih tinggi dengan menciptakan sistem pembinaan yang terstruktur dan konsisten dari usia muda hingga timnas senior.

Kriteria Dirtek Timnas Indonesia menurut Jordi Cruyff:

  • Pengalaman di berbagai negara dengan kultur dan strategi berbeda.
  • Kemampuan berkolaborasi dengan pelatih timnas di semua kelompok umur.
  • Pemikiran terbuka dan kemampuan beradaptasi dengan lingkungan baru.
  • Kemampuan membangun koneksi yang baik dengan pelatih dan staf teknik.
  • Kemampuan merancang strategi, menetapkan tujuan, dan menentukan langkah untuk mencapainya.
  • Komitmen terhadap peningkatan kualitas pembinaan sepak bola Indonesia.