PSIM Jogja Dapat Restu Sultan HB X untuk Bermarkas di Stadion Maguwoharjo

Kabar gembira bagi para pendukung PSIM Jogja! Sri Sultan Hamengku Buwono X, Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), memberikan sinyal positif bagi Laskar Mataram untuk menggunakan Stadion Maguwoharjo sebagai kandang mereka di kompetisi mendatang. Pernyataan ini disampaikan langsung oleh Sultan setelah pertemuan dengan perwakilan tim PSIM.

Sultan HB X menekankan bahwa Stadion Maguwoharjo, yang telah memenuhi standar FIFA dan baru saja selesai direnovasi, menjadi pilihan paling ideal untuk PSIM. Beliau mempersilakan PSIM untuk menyewa stadion tersebut dan memanfaatkannya sebagai homebase mereka. Menurutnya, status stadion yang berstandar FIFA dan telah direhabilitasi menjadi poin penting. Sultan juga menambahkan bahwa stadion tidak hanya terbatas untuk satu kabupaten saja, dan PSIM berhak menggunakannya selama ada kesepakatan sewa.

"Di Jogja itu yang punya stadion berstandar FIFA dan sudah direhab itu Sleman (Maguwoharjo). Sehingga bagaimana basecamp itu Sleman juga bisa digunakan. Yang penting disewa. Jadi bisa menggunakan di sana," ujar Sultan di Kantor Gubernur DIY.

Berbagi Kandang dengan PSS Sleman?

Meskipun Stadion Maguwoharjo selama ini identik dengan PSS Sleman, Sultan HB X tidak melihat adanya masalah jika kedua tim berbagi stadion. Beliau berpendapat bahwa hal ini wajar, apalagi mengingat stadion lain di DIY belum memenuhi standar FIFA. Sultan juga menepis anggapan bahwa lokasi stadion di Sleman menjadi penghalang bagi PSIM untuk menggunakannya.

"Sebelum memenuhi standar FIFA, kan bisa di Sleman, nggak ada masalah. Kan tetap di DIY. Karena yang lain belum memenuhi standar FIFA. Dan itu wajar, jangan karena stadion itu posisinya di mana. Nggak ada posisinya di situ terus nggak boleh. Wong yang di Jakarta aja boleh (pakai)," jelas Sultan.

Sultan juga menambahkan bahwa penggunaan stadion secara bersamaan tidak akan menjadi masalah karena jadwal pertandingan kedua tim tidak akan bentrok. Beliau juga mengingatkan pentingnya pemanfaatan stadion secara optimal untuk pemeliharaan dan perawatan.

Stadion Kridosono Sebagai Alternatif Latihan

Selain membahas stadion kandang, Sultan HB X juga memberikan saran terkait tempat latihan bagi PSIM. Beliau merekomendasikan Stadion Kridosono sebagai lokasi latihan yang ideal. Sultan menilai bahwa Stadion Kridosono akan lebih bermanfaat jika digunakan oleh PSIM daripada dibiarkan terbengkalai. Hal ini diharapkan memberikan kepastian bagi PSIM dalam mempersiapkan diri menghadapi kompetisi.

Respon PSS Sleman

Menanggapi pernyataan Sultan HB X, Direktur Utama PSS Sleman, Gusti Randa, menyatakan bahwa pihaknya menyerahkan keputusan terkait penggunaan Stadion Maguwoharjo kepada Pemerintah Kabupaten Sleman. Meskipun PSS Sleman juga berminat untuk tetap bermarkas di Maguwoharjo, Gusti Randa menegaskan bahwa keputusan akhir berada di tangan pemerintah daerah.

"Kalau dari PSS, memang kita sudah lebih dulu meminjam, dan menyatakan meskipun kita di Liga 2, itu homebase kita. Namun, itu semuanya tergantung pemerintah daerah setempat," tegas Gusti.

Dengan restu dari Sultan HB X, masa depan PSIM Jogja di kancah sepak bola nasional semakin cerah. Penggunaan Stadion Maguwoharjo sebagai kandang akan memberikan dukungan moral dan fasilitas yang memadai bagi tim untuk meraih prestasi yang lebih tinggi.