Mendagri Bahas Strategi Pengelolaan Sampah Nasional dengan Presiden Prabowo

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian melakukan pertemuan dengan Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada hari ini. Agenda utama pertemuan tersebut adalah membahas strategi komprehensif terkait pengelolaan sampah di berbagai daerah di Indonesia, termasuk usulan solusi untuk mengatasi permasalahan lingkungan hidup yang semakin mendesak.

Fokus utama dalam pembahasan adalah penerapan sistem pengelolaan sampah terpadu yang melibatkan partisipasi aktif masyarakat. Mendagri Tito mencontohkan beberapa daerah yang telah berhasil menerapkan model ini, seperti Bali (Klungkung dan Gianyar), Banyuwangi, dan Sumedang. Dalam model ini, masyarakat dilibatkan secara langsung dalam pengumpulan dan pemilahan sampah, kemudian membentuk kelompok-kelompok yang akan menjual sampah tersebut kepada pihak ketiga untuk proses daur ulang.

Selain itu, Mendagri juga mengusulkan pemanfaatan teknologi pengolahan sampah organik menggunakan lalat khusus. Metode ini diharapkan dapat mengurangi volume sampah yang berakhir di tempat pembuangan akhir (TPA). Prosesnya melibatkan penggunaan lalat untuk mengurai sampah organik menjadi belatung, yang kemudian dapat dimanfaatkan sebagai sumber protein.

Untuk wilayah Jakarta, Mendagri Tito menyoroti pentingnya optimalisasi pengolahan sampah di hilir. Salah satu opsi yang dipertimbangkan adalah pembakaran sampah organik di TPA, seperti Bantar Gebang, dengan teknologi yang menghasilkan briket sebagai produk sampingan yang bernilai ekonomis. Langkah ini diharapkan dapat mengurangi dampak negatif TPA dan memberikan manfaat ekonomi tambahan.

Inisiatif-inisiatif yang dibahas dalam pertemuan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk menciptakan sistem pengelolaan sampah yang berkelanjutan dan ramah lingkungan. Dengan melibatkan masyarakat, memanfaatkan teknologi inovatif, dan mengoptimalkan pengolahan sampah di berbagai tingkatan, diharapkan permasalahan sampah di Indonesia dapat diatasi secara efektif dan efisien.