Aksi kekerasan antar kelompok remaja kembali mencoreng Ibu Kota. Pada Senin dini hari, sebuah tawuran pecah di Jalan Raya Kampung Tengah, Jakarta Timur, mengakibatkan satu nyawa melayang. Peristiwa tragis ini menambah daftar panjang kasus kekerasan remaja yang meresahkan masyarakat.

Berdasarkan keterangan dari Kapolsek Pasar Rebo, AKP I Wayan Wijaya, insiden bermula sekitar pukul 02.00 WIB. Dua kelompok remaja terlibat saling serang dengan menggunakan senjata tajam dan bom molotov. Aksi brutal ini terekam oleh warga dan dengan cepat menyebar luas di media sosial. Video amatir yang beredar menunjukkan betapa mengerikannya kejadian tersebut, di mana kedua kelompok tanpa ampun saling menyerang dengan senjata mematikan. Korban yang tewas diduga kuat merupakan salah satu anggota kelompok yang terlibat tawuran. Saat ini, jenazah korban telah dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk proses identifikasi lebih lanjut.

Kasus ini menjadi perhatian serius pihak kepolisian. AKP I Wayan Wijaya menegaskan bahwa pihaknya akan melakukan investigasi mendalam untuk mengungkap motif di balik tawuran ini dan menangkap seluruh pelaku yang terlibat. Pihak kepolisian juga mengimbau kepada masyarakat, khususnya para orang tua, untuk lebih meningkatkan pengawasan terhadap anak-anak mereka agar tidak terjerumus ke dalam kegiatan negatif yang dapat membahayakan diri sendiri dan orang lain. Maraknya aksi tawuran remaja ini menjadi alarm bagi semua pihak untuk lebih peduli dan berperan aktif dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif bagi tumbuh kembang generasi muda.