Raksasa media, Warner Bros. Discovery (WBD), telah mengumumkan rencana strategis untuk membagi perusahaan menjadi dua entitas publik yang independen. Langkah ini diambil sebagai respons terhadap perubahan dinamis dalam perilaku konsumen yang semakin beralih dari model televisi kabel tradisional menuju platform streaming digital.

Pengumuman resmi yang disampaikan pada hari Senin, 9 Juni 2025, mengungkapkan bahwa restrukturisasi ini akan menghasilkan dua perusahaan dengan fokus bisnis yang berbeda. Satu perusahaan akan beroperasi sebagai pusat inovasi dan produksi konten streaming serta studio film, sementara perusahaan lainnya akan mengelola jaringan global yang meliputi berbagai saluran televisi.

Perusahaan yang berfokus pada streaming dan studio akan mencakup seluruh aset film WBD yang ikonik, serta platform streaming premium HBO Max. Entitas ini akan menjadi garda depan dalam menciptakan dan mendistribusikan konten hiburan yang menarik bagi audiens global. Di sisi lain, perusahaan yang mengelola jaringan global akan membawahi sejumlah saluran televisi terkemuka, termasuk CNN, TNT Sports, dan Discovery, yang masing-masing memiliki pangsa pasar dan basis pemirsa yang loyal.

Menurut rencana, CEO WBD saat ini, David Zaslav, akan memimpin perusahaan yang berfokus pada streaming dan studio, sementara Chief Financial Officer (CFO) Gunnar Wiedenfels akan mengambil alih peran sebagai CEO untuk unit jaringan global. Penunjukan ini mencerminkan keyakinan perusahaan terhadap kepemimpinan yang kuat dan berpengalaman untuk mengarahkan kedua entitas bisnis yang terpisah.

"Dengan beroperasi sebagai dua perusahaan terpisah yang teroptimalkan, kami memberi ruang bagi merek-merek ikonik ini untuk memiliki fokus yang lebih tajam dan fleksibilitas strategis agar bisa bersaing secara lebih efektif dalam lanskap media yang terus berkembang," kata Zaslav, seperti dikutip dari CNBC.

Rencana pemisahan ini ditargetkan akan rampung pada pertengahan tahun 2026. Proses ini akan melibatkan serangkaian langkah strategis dan operasional untuk memastikan transisi yang lancar dan efektif bagi kedua perusahaan.

Kabar pemisahan ini mengonfirmasi laporan sebelumnya yang disampaikan oleh CNBC dan beberapa media lainnya. Pada Desember tahun lalu, WBD telah mengumumkan restrukturisasi internal yang saat itu dinilai sebagai langkah awal menuju pemisahan penuh.

Langkah WBD ini juga mengikuti tren serupa yang dilakukan Comcast, yang tengah memisahkan portofolio jaringan kabelnya, termasuk CNBC, ke dalam perusahaan publik baru bernama Versant.

Pemisahan tersebut telah diumumkan pada tahun lalu dan memicu spekulasi akan terjadinya konsolidasi yang lebih besar di industri media.

Sebagai respons terhadap pengumuman ini, saham Warner Bros. Discovery mengalami lonjakan signifikan, dengan kenaikan lebih dari 9 persen dalam perdagangan pra-pasar pada Senin pagi waktu setempat. Hal ini menunjukkan bahwa investor menyambut baik langkah strategis perusahaan untuk memisahkan diri dan berfokus pada peluang pertumbuhan di pasar streaming yang berkembang pesat.