Mantan Ketua DPRD Jawa Timur, Kusnadi, Ditemukan Setelah Beberapa Hari Menghilang
Mantan Ketua DPRD Jawa Timur, Kusnadi, telah ditemukan dalam keadaan selamat setelah sempat dilaporkan hilang oleh keluarganya. Kabar ini membawa kelegaan bagi keluarga dan kerabat yang telah cemas mencari keberadaannya.
Laporan kehilangan Kusnadi diajukan oleh putranya, Teddy Kusdita Kunong, ke Polsek Balongbendo, Sidoarjo, pada hari Minggu, 8 Juni 2025. Kapolsek Balongbendo, AKP Sugeng Sulistyono, membenarkan adanya laporan tersebut. Berdasarkan laporan yang tertera dalam STPLKO/02VI/2025/ SPKT/ JATIM / SDA / BALBEN, Kusnadi terakhir terlihat di peternakan ayam miliknya di Dusun Wonokarang, Kecamatan Balongbendo, Sidoarjo, pada hari Rabu, 4 Juni 2025, sekitar pukul 11.00 WIB.
Menurut keterangan keluarga, saat itu Kusnadi dijemput oleh tiga orang yang tidak dikenal menggunakan mobil Grandmax. Setelah itu, nomor telepon Kusnadi tidak dapat dihubungi. Pihak kepolisian segera menindaklanjuti laporan tersebut dengan melakukan penelusuran melalui teman dan kerabat terdekat Kusnadi. Hasil pengecekan menunjukkan bahwa nomor telepon Kusnadi terakhir aktif pada tanggal 8 Juni 2025 sekitar pukul 00.58 WIB dengan sinyal terakhir terdeteksi di Pamekasan.
Teddy juga sempat menyebarkan informasi pencarian orang hilang melalui radio Suara Surabaya dengan memberikan ciri-ciri fisik Kusnadi, yaitu tinggi badan 166 sentimeter, berat badan 60 kilogram, kulit putih kemerahan akibat penyakit autoimun, rambut putih tipis cenderung botak, dan pakaian terakhir berupa celana panjang jeans biru dan kemeja kotak-kotak biru.
Setelah informasi pencarian disebarkan secara luas dan menjadi viral di media sosial, seorang warga menghubungi Teddy. Warga tersebut menginformasikan bahwa Kusnadi ditemukan di perempatan jalan setelah diturunkan oleh seseorang. Saat ini, Kusnadi telah kembali ke Sidoarjo dan berkumpul kembali dengan keluarganya. Belum ada informasi lebih lanjut mengenai motif penjemputan dan penurunan Kusnadi di perempatan jalan tersebut. Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap kronologi lengkap kejadian ini.