Mantan pelatih Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino, menepis spekulasi mengenai potensi kembalinya ia ke klub London Utara tersebut. Saat ini, Tottenham tengah mencari pengganti Ange Postecoglou yang baru saja dipecat. Nama Pochettino sempat muncul sebagai salah satu kandidat, bersanding dengan Thomas Frank, pelatih Brentford.

Pochettino menegaskan bahwa untuk saat ini, kembali ke Tottenham bukanlah sebuah opsi yang realistis. Alasan utamanya adalah komitmennya saat ini sebagai pelatih tim nasional Amerika Serikat, yang tengah mempersiapkan diri untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia 2026.

"Untuk saat ini, itu tidak realistis. Lihatlah posisi saya saat ini. Lihatlah tim kami," ujar Pochettino dalam sebuah wawancara. "Jawabannya sangat jelas."

Pochettino menambahkan bahwa sejak meninggalkan Tottenham pada tahun 2019, namanya selalu dikaitkan dengan berbagai rumor kepelatihan. Ia mengaku tidak terlalu memusingkan spekulasi tersebut.

"Sejak saya pergi pada tahun 2019, nama saya selalu ada dalam daftar [rumor]. Saya telah melihat rumor-rumor tersebut, kami ada di daftar 100 pelatih. Tidak usah memusingkan itu," kata pelatih asal Argentina ini.

Ia juga menyatakan kebahagiaannya dengan peran yang diembannya saat ini dan menekankan bahwa fokus utamanya adalah mempersiapkan tim nasional Amerika Serikat untuk Piala Dunia mendatang.

"Jika sesuatu terjadi di masa depan, tentu saja Anda akan melihatnya. Tetapi saya sangat senang pada saat ini dan kita tidak bisa berbicara tentang hal-hal semacam ini," tegasnya.

Dengan pernyataan ini, Pochettino secara efektif menutup pintu bagi kemungkinan kembali melatih Tottenham Hotspur dalam waktu dekat. Ia berkomitmen penuh untuk memimpin tim nasional Amerika Serikat dalam persiapan mereka menuju Piala Dunia 2026, sebuah turnamen yang akan diselenggarakan di kandang sendiri. Rumor yang mengaitkan dirinya dengan Tottenham hanyalah spekulasi belaka, dan Pochettino memilih untuk fokus pada tugas yang ada di hadapannya.