Pemerintah Kabupaten Majalengka didorong untuk mempercepat peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) guna mendukung perkembangan pesat sektor industri strategis di kawasan Metropolitan Rebana.

Hal ini disampaikan oleh Dedi Mulyadi, yang menekankan pentingnya sinergi antara lembaga pendidikan dan kebutuhan pasar kerja. Menurutnya, pengembangan program studi di perguruan tinggi dan jurusan di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) harus relevan dengan permintaan industri yang berkembang di kawasan tersebut. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa lulusan memiliki keterampilan dan pengetahuan yang dibutuhkan untuk bersaing di pasar kerja yang semakin kompetitif.

"Pengembangan pendidikan tinggi berbasis pasar adalah langkah awal yang krusial. SMK juga harus didorong untuk berfokus pada penguasaan industri Rebana," ujarnya.

Kawasan Metropolitan Rebana, yang meliputi Majalengka, Cirebon, Indramayu, dan Subang, tengah mengalami pertumbuhan industri yang signifikan. Dedi Mulyadi mengingatkan pemerintah daerah di kawasan tersebut untuk mempersiapkan SDM lokal yang kompeten dan bermentalitas baik.

"Sikap mental yang baik juga harus dibangun. Jika tidak, industri akan diisi oleh tenaga kerja dari luar daerah," tegasnya.

Pembangunan mental ini, menurut Dedi, dapat dilakukan melalui pendidikan karakter yang berfokus pada pengembangan manusia secara holistik. Ia memperkenalkan konsep "manusia panca waluya" yang mencakup lima aspek penting:

• Cageur: Sehat secara fisik dan mental.
• Bageur: Baik hati dan memiliki moral yang tinggi.
• Bener: Jujur dan bertindak berdasarkan kebenaran.
• Pinter: Cerdas dan memiliki pengetahuan yang luas.
• Singer: Sukses dalam kehidupan.

Konsep ini menjadi landasan penting dalam mempersiapkan SDM yang berkualitas dan berdaya saing tinggi di era industri modern. Dengan fokus pada pengembangan karakter dan kompetensi yang relevan, diharapkan SDM lokal dapat berkontribusi secara optimal dalam pembangunan kawasan Metropolitan Rebana dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Dengan demikian, percepatan peningkatan kualitas SDM di Majalengka dan wilayah Rebana lainnya menjadi kunci untuk memastikan bahwa masyarakat lokal dapat mengambil manfaat maksimal dari peluang ekonomi yang ditawarkan oleh perkembangan industri di kawasan tersebut.