Absennya Pilar Pertahanan, Ayumu Seko Siap Jadi Tumpuan Jepang Hadapi Indonesia
Jelang laga kontra Timnas Indonesia dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Timnas Jepang harus menghadapi tantangan dengan absennya dua pemain kunci di lini pertahanan. Koki Machida dan Tsuyoshi Watanabe dipastikan absen akibat cedera yang mereka alami saat pertandingan melawan Australia.
Situasi ini membuka peluang bagi Ayumu Seko untuk unjuk gigi dan membuktikan kemampuannya. Pemain berusia 25 tahun ini menyatakan kesiapannya untuk mengambil alih tanggung jawab yang lebih besar di jantung pertahanan Samurai Biru. Laga Jepang melawan Indonesia akan digelar di Suita City Football Stadium pada hari Selasa (10/6/2025).
Seko menyadari betul pentingnya pertandingan ini, meski Jepang telah memastikan diri lolos ke putaran final Piala Dunia dan Indonesia dipastikan melaju ke babak selanjutnya. Baginya, setiap pertandingan adalah kesempatan untuk membuktikan diri dan memberikan yang terbaik bagi tim.
"Tentu saja, dengan atau tanpa kehadiran Machida dan Watanabe, kami semua harus memikul tanggung jawab yang lebih besar," ujar Seko, seperti dikutip dari Soccer King. Pernyataan ini mencerminkan semangat juang dan dedikasi Seko untuk membawa Jepang meraih hasil maksimal.
Momen spesial juga dirasakan Seko beberapa hari lalu, tepatnya pada tanggal 7 Juni, saat ia merayakan ulang tahunnya yang ke-25. Perayaan sederhana itu dilakukan seusai sesi latihan di hadapan 2.100 penggemar yang hadir untuk memberikan dukungan kepada timnas Jepang.
"Merupakan suatu kehormatan besar untuk merayakan ulang tahun di depan begitu banyak orang. Ini adalah ulang tahun yang sangat menyenangkan bagi saya dan juga para pendukung," ungkap Seko dengan penuh rasa syukur. Dukungan dari para penggemar menjadi motivasi tambahan bagi Seko untuk tampil maksimal di setiap pertandingan, termasuk saat menghadapi Indonesia.
Dengan absennya dua bek andalan, harapan kini bertumpu pada Ayumu Seko untuk mengawal lini pertahanan Jepang. Kesiapannya untuk memikul tanggung jawab yang lebih besar menjadi modal penting bagi Samurai Biru dalam menghadapi perlawanan dari Timnas Indonesia.