Keputusan Gian Piero Gasperini untuk menerima tawaran melatih AS Roma ternyata didasari oleh hasratnya mencari tantangan baru yang lebih memacu adrenalin. Setelah sembilan tahun yang gemilang bersama Atalanta, Gasperini merasa inilah saatnya untuk menguji kemampuannya di lingkungan yang berbeda.

Roma secara resmi mengumumkan penunjukan Gasperini sebagai pengganti Claudio Ranieri, yang akan efektif mulai musim 2025/2026. Pelatih berusia 67 tahun itu telah menandatangani kontrak yang akan membuatnya berada di Stadio Olimpico hingga 2028.

"Saya memilih Roma karena ini adalah tantangan yang luar biasa dan saya membutuhkan itu," ungkap Gasperini dalam sebuah pernyataan di situs resmi klub. "Saya tiba di lingkungan yang sangat bergairah dan itu memberi saya antusiasme yang besar, begitu juga dengan peluang yang diberikan kepada saya oleh Claudio Ranieri dan klub. Ini adalah suntikan adrenalin yang saya butuhkan untuk mencoba melakukan sesuatu yang spesial."

Gasperini menambahkan bahwa semangat besar yang dimiliki Roma dan keinginan klub untuk meraih prestasi besar menjadi faktor kunci dalam keputusannya.

"Adrenalin datang dari fakta bahwa Roma punya semangat yang besar di belakang mereka dan ingin meraih prestasi besar. Dalam pandangan saya, ada banyak syarat untuk mencapainya, dengan pemilik yang kuat yang ingin membawa Roma ke puncak, kemudian Ranieri adalah jaminan untuk fans, ada direktur olahraga yang masih muda yang punya kemampuan pencarian bakat yang hebat. Semuanya disiapkan dengan baik dan kami bisa melakukan kerja luar biasa di sini," jelasnya.

Selama berada di Atalanta, Gasperini berhasil membawa tim tersebut menjadi kekuatan yang disegani di Serie A. Ia mengantarkan La Dea finis di empat besar sebanyak enam kali, sebuah pencapaian yang luar biasa mengingat sumber daya yang dimiliki klub tersebut. Puncaknya terjadi pada musim 2023/2024, ketika Atalanta berhasil meraih gelar juara Liga Europa, trofi pertama mereka dalam sejarah klub.

Keberhasilan Gasperini membangun Atalanta menjadi tim yang kompetitif dengan gaya bermain menyerang yang atraktif, menarik perhatian banyak klub besar Eropa. Namun, pada akhirnya, Gasperini memilih Roma, sebuah klub dengan sejarah panjang dan basis penggemar yang fanatik.

Keputusan Gasperini untuk bergabung dengan Roma menandai babak baru dalam karirnya. Ia akan menghadapi tekanan yang besar untuk membawa Roma kembali ke puncak sepak bola Italia dan Eropa. Namun, dengan pengalaman dan kemampuannya, Gasperini diyakini mampu menjawab tantangan tersebut.

Kedatangan Gasperini juga disambut positif oleh para penggemar Roma. Mereka berharap Gasperini dapat membawa perubahan positif bagi tim dan mengembalikan kejayaan Roma di masa depan. Semangat dan antusiasme yang ditunjukkan oleh para penggemar Roma menjadi motivasi tambahan bagi Gasperini untuk memberikan yang terbaik bagi klub.

Gasperini dikenal sebagai pelatih yang memiliki visi yang jelas dan mampu memaksimalkan potensi pemain. Ia juga memiliki kemampuan untuk membangun tim yang solid dan memiliki mentalitas yang kuat. Kualitas-kualitas inilah yang diharapkan dapat membantu Roma meraih kesuksesan di bawah kepemimpinannya.

Tantangan besar menanti Gasperini di Roma. Namun, dengan dukungan dari klub, para pemain, dan para penggemar, ia diyakini mampu membawa Roma meraih prestasi yang membanggakan.

Daftar Pencapaian Gian Piero Gasperini di Atalanta:

• Enam kali finis di empat besar Serie A
• Juara Liga Europa 2023/2024

Gasperini akan memulai petualangan barunya bersama AS Roma pada musim 2025/2026, dengan harapan dapat membawa klub tersebut menuju era baru kesuksesan.