Pemerintah Dorong Pemanfaatan Program Mudik Gratis untuk Cegah Kemacetan dan Kecelakaan

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) kembali menggencarkan imbauan kepada masyarakat untuk memanfaatkan program mudik gratis yang disediakan pemerintah dalam rangka menghadapi arus mudik Lebaran 2025. Langkah ini diambil sebagai upaya untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas dan mengurangi kepadatan di jalan raya selama periode mudik. Imbauan tersebut disampaikan Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, menyusul meningkatnya prediksi jumlah pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi.

Bapak Menteri menekankan bahaya perjalanan mudik jarak jauh menggunakan sepeda motor. Tingginya angka kecelakaan yang melibatkan sepeda motor menjadi perhatian utama pemerintah. Oleh karena itu, program mudik gratis ini dirancang untuk memberikan alternatif transportasi yang lebih aman dan nyaman bagi masyarakat. Fasilitas ini diharapkan dapat meringankan beban pemudik dan berkontribusi pada kelancaran arus mudik dan balik.

Program mudik gratis 2025 yang diselenggarakan Kemenhub menawarkan berbagai pilihan moda transportasi, mencakup jalur darat, laut, dan kereta api. Rinciannya adalah sebagai berikut:

• Jalur Darat: Ditjen Perhubungan Darat menyediakan 520 bus untuk mengangkut 21.536 penumpang dan 10 truk untuk mengangkut 300 sepeda motor. Tersedia 31 kota tujuan yang tersebar di Sumatera, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.
• Jalur Laut: Ditjen Perhubungan Laut menyediakan tiket kapal laut gratis dengan kuota 47.816 penumpang dan 153 rute yang tersedia.
• Jalur Kereta Api: Ditjen Perkeretaapian menyelenggarakan program mudik gratis dengan kereta api untuk penumpang dan sepeda motor, dengan kuota 16.960 penumpang dan 7.424 unit sepeda motor.

Total kuota untuk ketiga moda transportasi tersebut mencapai 86.312 penumpang. Program ini tidak hanya menyediakan transportasi gratis bagi penumpang, tetapi juga fasilitas pengangkutan sepeda motor secara cuma-cuma, sehingga pemudik dapat menggunakan kendaraannya di tempat tujuan. Kemenhub berharap partisipasi aktif masyarakat dalam memanfaatkan program ini untuk menciptakan mudik yang aman, nyaman, dan lancar.

Pemerintah juga mengajak Kementerian/Lembaga, BUMN, dan perusahaan swasta untuk turut serta menyelenggarakan program mudik gratis guna mendukung kelancaran arus mudik. Kerja sama antar lembaga ini dinilai penting untuk menjangkau lebih banyak pemudik dan mengurangi beban di jalan raya. Dengan adanya kolaborasi ini, diharapkan seluruh lapisan masyarakat dapat merasakan manfaat program mudik gratis dan berkontribusi pada terciptanya mudik yang aman dan tertib.

Langkah-langkah ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam meningkatkan keselamatan dan keamanan perjalanan mudik. Harapannya, dengan adanya program mudik gratis dan imbauan yang gencar, angka kecelakaan dapat ditekan dan kemacetan lalu lintas dapat diminimalisir selama periode mudik Lebaran 2025.